Raspani: Belum Ada Laporan Rencana Aksi 2 Desember di Bone
Rencana aksi unjuk rasa 2 Desember 2016 kembali mencuat usai Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ditetapkan tersangka terkait penistaan agama.
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG TIMUR - Kapolres Bone, AKBP Raspani, mengaku belum ada laporan ormas yang akan melaksanakan aksi 2 Desember 2016 di Kabupaten Bone.
Ia belum menerima laporan adanya warga Bone yaang hendak berunjuk rasa di Jakarta pada tanggal tersebut.
"Hingga sekarang belum ada laporan informasi (adanya aksi). Kalau mau menuntut kasus hukum Ahok, kan sudah diproses kasusnya," ujar AKBP Raspani yang ditemui tribunbone.com di Mapolres Bone, Jl. Yos Sudarso, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Selasa (22/11/2016).
Ia meminta masyarakat mempercayakan kasus itu kepada pihak kepolisian termasuk dalam hal apakah Ahok ditahan atau tidak ditahan.
"Sudah disampaikan juga Polda Metro bahwa penahanan itu kan ada beberapa faktor yang dipertimbangkan," kata Mantan Kapolres Mamuju Utara ini.
Rencana aksi unjuk rasa 2 Desember 2016 kembali mencuat usai Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ditetapkan tersangka terkait penistaan agama.
Salah satu tuntutan ormas yakni meminta Gubernur DKI Jakarta nonaktif itu ditahan.