Dahlan Rais Ungkap Rahasia Umur Panjang Muhammadiyah
Dahlan Rais mengajak 2 ribu orang warga persyarikatan Muhammadiyah untuk meresapi Muhammadiyah.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Ina Maharani

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhamadiyah KH Dahlan Rais menghadiri milad ke 107 Muhammadiyah di Alun-alun Colliq Pujie Kabupaten Barru, Sulsel, Minggu (20/11/2016).
“Salah satu rahasianya adalah karena Muhammadiyah hanya memberi, tak harap kembali, bagai sang surya menyinari dunia,” kata adik kandung mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Amin Rais ini, dalam rilis yang diterima tribun-timur.com.
Dahlan Rais mengajak 2 ribu orang warga persyarikatan Muhammadiyah untuk meresapi Muhammadiyah.
Hadir Ketua Muhammadiyah Sulsel Prof Ambo Asse, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Kasdam VII/Wirabuana Brigjen TNI Supartodi, Ketua PAN Sulsel Ashabul Kahfi Plt Bupati Barru Suardi Saleh, dan Ketua Panitia Milad Syamsuriadi.
Hadir juga politisi PAN Sulsel Irfan AB dan Husmaruddin.
Syamsuriadi pun menimpali dengan lagu kanak-kanak," hanya memberi, tak harap kembali, bagai sang surya menyinari dunia."
Dahlan mengatakan banyak yang ingin tahu rahasia umur panjang Muhammadiyah.
“Pimpinan Pusat Muhammadiyah pernah diundang suatu perkumpulan di Malaysia untuk berbagi rahasia umur panjang Muhammadiyah, tapi kami juga bingung karena di Muhammadiyah tidak ada rahasia," katanya.
Dahlan pun menyampaikan Pimpinan Pusat Muhammadiyah mampu memberi manfaat bagi orang banyak serta bagi bangsa dan negara setelah kami diskusikan.
Muhammadiyah itu, katanya, adalah organisasi yang sehat, tidak uzur, tidak pelupa, dan juga tidak ngompol.
“Muhammadiyah itu bekerja, beramal, dan berkarya,” tandas Dahlan Rais.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Prof Ambo Asse mengatakan Muhammadiyah akan terus-menerus melakukan gerakan tajdid atau pembaharuan.
“Kita juga akan terus-menerus mengaktifkan pengajian, mulai tingkat wilayah, daerah, cabang, hingga ranting. Islam harus terus-menerus dipelajari dari sumbernya, yaitu al-qur’an dan hadits," katanya.
Oleh karena, Dahlan meminta kepada seluruh pengurus Muhammadiyah dan pimpinan amal usaha Muhammadiyah terus-menerus menggalakkan pengajian.