Ulah Begal di Makassar
Banyak Begal, Pemkot Makassar Harusnya Buat Perda
Kasus begal tidak lagi memandang yang punyai barang mewah atau tidak, mahasiswa sampai pejabat yang mengalami
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) UIN Alaudin Gowa diskusi kekerasan seksual dan begal di lantai 4 kantor redaksi Tribun Timur, Jl Cendrawasih 430, Minggu (20/11/2016).
Menurut akademisi, Arqam Azikin yang diundang sebagai narasumber, setidaknya hasil diskusi tersebut bisa disalurkan ke pihak Pemerintah Gowa atau Kota Makassar.
"Tentunya dari hasil diskusi itu, teman-teman dari IMM bisa membuat dalam bentuk rekomendasi untuk kemudian dijadikan sebagai peraturan daerah atau peraturan walikota," ungkap Arqam.
Arqam mengatakan, seperti kasus begal yang tidak lagi memandang yang punyai barang mewah atau tidak, mahasiswa sampai pejabat yang mengalami, mesti pemerintah sudah punya kebijakan.
Berita selengkapnya dapat dibaca pada edisi cetak Harian Tribun Timur, Senin (21/11/2016) hari ini. (*)
