Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Parkir 30 Menit, Keluarga Pasien RS Salewangang Dimintai Rp 5000

Saat akan meninggalkan lokasi parkiran, dia dimintai biaya parkir Rp 5 ribu oleh petugas parkir yang berada di dekat pintu keluar parkiran.

Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN TIMUR/ANSAR
Warga Pakalu, Kecamatan Bantimurung, Alim Asmajaya. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Warga yang berkunjung ke RSUD Salewangan Maros, Sulawesi Selatan kembali mengeluhkan biaya parkiran yang tidak memiliki ketentuan.

Seorang warga Pakalu, Kecamatan Bantimurung, Alim Asmajaya mengaku kecewa dengan pelayanan parkir rumah sakit tersebut karena petugasnya berlagak preman dan langsung memalak, Selasa (4/10/2016).

Dia ke rumah sakit, Senin (3/10/2016) malam dan parkir selama 30 menit untuk membesuk keluarganya, Norma.

Saat akan meninggalkan lokasi parkiran, dia dimintai biaya parkir Rp 5 ribu oleh petugas parkir yang berada di dekat pintu keluar parkiran.

"Mengecewakan sekali pelayanan parkiran rumah sakit. Saya dimintai Rp 5 ribu padahal saya hanya parkir sekitar 30 menit saja. Hancur sekali pelayanannya," ujarnya.

Padahal, Alim hanya mengendarai motor. Seharusnya, biaya parkiran yang seharusnya dibayar hanya Rp 2.000. Beberapa warga lainnya yang ingin meninggalkan rumah sakit juga dimintai Rp 5.000.

Pada karcis yang diberikannya, juga tidak tertulis besarnya biaya parkiran untuk motor dan mobil. Hal tersebut membuat petugas parkir bebas menentukan harga.

"Warga yang parkir hanya dikerjai oleh petugas. Masa pengendara motor saja harus bayar biaya parkir lima ribu. Bagaimana dengan pengendara mobil, pasti lebih banyak lagi," ujarnya.

Petugas parkir rumah sakit dinilai melakukan pungutan liar. Pasalnya, parkirannya bervariasi, tergantung dari petugas parkirnya yang sementara bertugas.

Alim mengaku, sebelumnya hanya dimintai Rp 2000 saja. Namun saat datang malam, biaya parkirnya bertambah.

"Saya tanya ke petugasnya, kenapa saya bayar lima ribu. Biasanya hanya dua ribu saja. Tapi petugas itu bilang, memang begitu biaya parkirnya. Parkiran tak beraturan," ujarnya.

Dia meminta kepada pihak rumah sakit untuk menggunakan sistem parkiran seperti di mall. Warga hanya dikenakan Rp 2000 sejam untuk mengendara motor dan mobil hanya Rp 3000.

"Sebaiknya parkirannya dikelola seperti di mall. Itu tidak rumit lagi dan tidak merugikan warga. Gunakan loket saja," ujarnya.

Tak hanya kali ini parkiran RSUD Salewangang dikeluhkan, sebelumnya seorang keluarga pasien, Ilham mengeluhkan tarif parkiran, Selasa (2/2/2016).

Pasalnya, keluarga maupun rekan pasien harus mengeluarkan uang Rp 5 ribu sampai Rp10 ribu sekali parkir.

Ilham dimintai Rp 10 ribu padahal hanya memarkir mobilnya sekitar 10 menit saja.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved