Gara-Gara Ini, Banyak Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Sulsel Tak Tertangani
Mereka tidak bisa berbuat banyak lantaran anggaran operasional sangat minim.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BPPPA) Provinsi Sulawesi Selatan mengeluh.
Banyak kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan tak bisa ditangani lantaran anggaran operasional hanya Rp 150 juta.
Sekretaris BPPPA Sulsel, Suciati Saptamrgani, Kamis (22/9) mengatakan, mereka tidak bisa berbuat banyak lantaran anggaran operasional sangat minim.
“Kita tidak bisa banyak bergerak di lapangan karena biaya operasional untuk melakukan investigasi sangat sedikit,” katanya di sela-sela Pertemuan Forum Lembaga Masyarakat di Hotel Four Point by Sheraton, Makassar.
Pertemuan ini dihadiri perwakilan pemerintah, LSM, mahasiswa, praktisi, akademisi, dan tokoh agama.
Berita selengkapnya dapat dibaca pada edisi cetak Harian Tribun Timur, Sabtu (24/9/2016) hari ini. (*)