Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

CITIZEN REPORTER

Majdah Agus Ajak Masyarakat Pesisir Maros Membumikan Alquran

Majdah yang juga Rektor UIM diundang oleh masyarakat pesisir dan Majelis Dzikir As-Sakinah

Penulis: CitizenReporter | Editor: Suryana Anas
CITIZEN REPORTER
Pemerintah Kecamatan Bontoa bekerja sama dengan Forum Kajian Cinta Alquran Kabupaten Maros dan Majelis Dzikir As-Sakinah Kabupaten Maros mengadakan Halal bi Halal yang bertema Dengan Silaturrahim Kita Satukan Tekad Membumikan Al-Qur an Untuk Menggapai Ridho Allah , Senin (25/7/2016) yang bertempat di Dermaga Bontoa, Kabupaten Maros. 

Citizen reporter, Andy Muhammad Idris Staf UIM Makassar melaporkan dari Maros

TRIBUN-TIMUR.COM -Pemerintah Kecamatan Bontoa bekerja sama dengan Forum Kajian Cinta Alquran Kabupaten Maros dan Majelis Dzikir As-Sakinah Kabupaten Maros mengadakan Halal bi Halal yang bertema "Dengan Silaturrahim Kita Satukan Tekad Membumikan Al-Qur'an Untuk Menggapai Ridho Allah", Senin (25/7/2016) yang bertempat di Dermaga Bontoa, Kabupaten Maros.

Majdah MZ Agus Arifin Nu'mang yang juga Rektor Universitas Islam Makassar diundang oleh masyarakat pesisir dan Majelis Dzikir As-Sakinah, tampak hadir Sekretaris Kecamatan Bontoa.

Ketua Dewan Pembina Forum Kajian Cinta Alquran Sulawesi Selatan, Majdah MZ Agus Arifin Nu'mang dalam tausiah halal bi halalnya, banyak menyinggung tentang makna halal bi halal, menurutnya tradisi halal bi halal hanya dapat dijumpai di Indonesia, halal bi halal pertama kali dicetuskan oleh KH Wahab Chasbullah salah satu pendiri Nahdlatul Ulama.

Halal bi halal mengandung makna saling menghalalkan kesalahan satu sama lain, hal ini menjadi penting tatkala manusia ingin kembali fitrah yang sesungguhnya. Ujarnya.

"Dalam tradisi halal bi halal, secara garis besar kita sebagai makhluk sosial diminta untuk selalu menjalin silaturrahim sesama makhluk hidup, bahkan sesama orang meninggal pun, kita harus menjaga silaturrahim dengan cara mendoakan," ujarnya.

Ia menambahkan, salah satu ajaran Islam adalah menjalin silaturrahim, disinilah kehadiran FKCA Sulsel menjawab problem di tengah masyarakat, mengajarkan umat Islam untuk membumikan nilai-nilai Alquran, salah satunya adalah silaturrahim. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved