Petani Luwu Utara Mulai Kembangkan Tanaman Merica
Petani di wilayah pengunungan Luwu Utara, seperti di Kecamatan Limbong, Seko, dan Rampi, juga sebagian wilayah Masamba dan Sabbang
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Ilham Mangenre
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA- Petani di Kabupaten Luwu Utara mulai mengembangkan tanaman lada putih atau merica untuk dijadikan komoditi unggulan.
Kepala Seksi Perlindungan Tanaman Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Luwu Utara, Arifudddin, mengatakan bahwa pemerintah merespon keinginan petani yang kini mulai melirik tanaman lada.
"Kami selalu mengarahkan dan membina warga agar bisa mengembangkan tanaman lada sebagai salah satu komoditas unggulan," kata Arifuddin kepada tribunlutra.com, Minggu (17/7/2016).
Petani di wilayah pengunungan Luwu Utara, seperti di Kecamatan Limbong, Seko, dan Rampi, juga sebagian wilayah Masamba dan Sabbang, yang saat ini mengembangkan merica.
Menurutnya Arifuddin, pembinaan terhadap petani di daerah itu mulai digalakkan dengan menerjunkan penyuluh.
Selain itu, "pemerintah menyiapkan bantuan bibit lada untuk para petani yang kesulitan mendapatkan bibit berkualitas dan diupayakan luas tanam diperluas," katanya.
Saat ini luas lahan tanaman lada di Luwu Utara mencapai 285 hektar.
Rata-rata produksi per tahun mencapai 92 ton. (*)
