Mahasiswa UIN Alauddin Ini Tak Tertarik 'Pokemom Go', Ini Alasannya
Game Pokemon Go akhir-akhir ini menjadi populer bagi para gamers.
Penulis: Nurul Adha Islamiah | Editor: Ilham Arsyam
Laporan Wartawan Tribun Timur, Nurul Adha
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Game Pokemon Go akhir-akhir ini menjadi populer bagi para gamers.
Game yang dirilis di Amerika Serikat, Selandia Baru, dan Jepang ini banyak diminati anak-anak hingga dewasa.
Namun berbeda dengan gamer yang kecanduan bermain Pokemon Go, salah satu mahasiswa Perbandingan Hukum Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Syahrir Syam juatru mengaku tidak tertarik bermain Pokemon Go.
"Game ini tidak membuat saya terpengaruh untuk mencobanya, masih banyak game lain yang menghemat gerakan seperti playstation yang dapat dimainkan sembari meneguk secangkir kopi dan duduk santai," kata Syahrir.
Ia menambahkan, game playstation memiliki dampak lebih kecil daripada Pokemon Go. Misalnya risiko kecelakaan lalu lintas. (*)