Kelola Wisata Alam, TN Kerinci Slebat Belajar ke Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung
Diikuti15 pegawai Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) dan Penyuluh Kehutanan Balai Besar TNKS.
Penulis: Anita Kusuma Wardana | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Anita Wardana
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS-Pegawai Balai Besar Taman Nasional Kerinci Slebat (TNKS) Jambi melakukan studi banding di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung (TN Babul), Maros, Sulawesi Selatan.
Studi banding yang berlangsung selama dua hari, sejak Selasa (31/5/2016) hingga Rabu (1/6/2016) tersebut diikuti15 pegawai Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) dan Penyuluh Kehutanan Balai Besar TNKS.
Mereka akan mengunjungi taman wisata Bantimurung, penangkaran kupu-kupu, desa binaan dan lokasi habitat tarsius yang berada dalam kawasan konservasi TN Babul.
Salah satu peserta studi banding, Syarifah SSi MSc mengatakan, kegiatan ini erupakan kegiatan pejabat fungsional PEH dan Penyuluh kehutanan dalam rangka memperkaya ilmu dan pengalaman dalam hal pengelolaan taman nasional.
"Keberhasilan pengelolaan wisata alam TN Babul merupakan salah satu alasan kunjungan PEH dan Penyuluh TNKS ke TN Babul, selain keberhasilan pengelolaan kegiatan konservasi lainnya,"kata Senior PEH TNKS tersebut, Rabu (1/6/2016).
Meskipun bentang alam antara kedua taman nasional tersebut berbeda, namun hal ini tidak mengurungkan niat keduanya untuk saling berbagi informasi, teknik dan metode dalam pengelolaan wisata alam.
Dengan demikian, dengan adanya studi banding tersebut dapat menjadi pembelajaran lapangan bagi para PEH dan Penyuluh Kehutanan dalam memberikan ilmu dan informasi baru terkait pengelolaan taman nasional yang akan memperkaya metode dan usaha konservasi di TNKS.
"Kunjungan lapangan ini diharapkan akan meningkatkan kapasitas PEH dan Penyuluh TNKS dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai pejabat fungsional dalam mengkonservasi sumber daya alam,"tambah Syarifah.
Sementara itu, Kasubbag Tata Usaha TN Babul, Abdul Aziz Bakri SSi MSi mengapresiasi pilihan TNKS untuk belajar mengenai pengelolaan wisata alam di kawasan konservasi TN Babul.
"Kami ucapkan terima kasih atas kunjungan pegawai PEH dan Penyuluh Kehutanan TNKS ke TN Babul,"katanya. (*)