Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Oh, Ini SD di Pusaran Warung Remang-remang Pangkep, Warga Khawatirkan Ulah PSK

Kiri-kanan dan belakang sekolah adalah warung remang-remang yang dikenal tempat transaksi dan praktek prostitusi.

Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Ilham Mangenre
Oh, Ini SD di Pusaran Warung Remang-remang Pangkep, Warga Khawatirkan Ulah PSK - warung-dan-sekolah-sd-di-mandalle_20160526_122359.jpg
munjiyah/tribunpangkep.com
Gedung SD Negeri 45 Mandalle di pusaran warung remang-remang, daerah Butung, poros Mandalle-Barru, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep, Kamis (26/5/2016)
Oh, Ini SD di Pusaran Warung Remang-remang Pangkep, Warga Khawatirkan Ulah PSK - warung-di-mandalle-pangkep_20160526_122528.jpg
munjiyah/tribunpangkep.com
Gedung SD Negeri 45 Mandalle di pusaran warung remang-remang, daerah Butung, poros Mandalle-Barru, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep, Kamis (26/5/2016)
Oh, Ini SD di Pusaran Warung Remang-remang Pangkep, Warga Khawatirkan Ulah PSK - warung-remang-remang-pangkep_20160526_095908.jpg
munjiyah/tribunpangkep.com
Warung remang-remang di daerah Bung, poros Mandalle-Barru, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep, Kamis (26/5/2016) pagi.
Oh, Ini SD di Pusaran Warung Remang-remang Pangkep, Warga Khawatirkan Ulah PSK - warung-remang-pangkep_20160526_100247.jpg
munjiyah/tribunpangkep.com
Warung remang-remang di daerah Bung, poros Mandalle-Barru, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep, Kamis (26/5/2016) pagi.
Oh, Ini SD di Pusaran Warung Remang-remang Pangkep, Warga Khawatirkan Ulah PSK - warung-remang-remang_20160526_092633.jpg
munjiyah/tribunpangkep.com
Warung remang-remang di Poros Mandalle-Barru, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Kamis (26/5/2016).

TRIBUNPANGKEP.COM, MANDALLE- Gedung SD Negeri 45 Mandalle satu-satunya sekolah di pusaran 'warung remang-remang,' daerah Butung, poros Mandalle-Barru, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep.

Kiri-kanan dan belakang sekolah adalah warung remang-remang yang dikenal tempat transaksi dan praktek prostitusi.

Untungnya, murid-murid tak disuguhi pemandangan striptis wanita-wanita penghuni warung jam belajar.

Warung remang-remang memang baru buka pada malam hari. [Baca juga: Beginilah Warung Remang-remang Pangkep di Siang Hari, Diduga Pusat Prostitusi]

Namun, apa mereka tahu jika puluhan 'gubuk' tempat mesum?

"Inilah jeleknya dek, ini kan lingkungan pendidikan. Tiap malam perempuan-perempuan berjejer itu di depan warung masing-masing," kata Rudi, warga setempat, kepada tribunpangkep.com.

Rudi pun mengaku khawatir dan tidak setuju keberadaan "PSK" di sekitar SD 45.

"Kalau pulang kerja usai magrib, saya lihat perempuan-perempuan itu. Meski begitu kan otomatis kalau anak SD lihat, kita khawatir mereka contoh dan rusaklah moral anak-anak kita," ujar Rudi.

Kurang lebih 40 warung sambung menyambung di kawasan yang tidak jauh dari perbatasan Pangkep-Kabupaten Barru, itu.

Warung-warung konstruksi sekenanya.

Ada yang berdinding seng, ada tripleks.

Kebanyakan daun jendela warung hanya kain. Atapnya seng.

Bakal Ditutup

Wakil Bupati Pangkep Syahban Sammana mengaku akan merazia warung-warung tersbut.

"Pemkab memang kurang tegas soal itu, saya akui dan kita akan back up, kalau memang ada prostitusi kita akan tutup," kata Syahban kepada tribunpangkep.com, Kamis (26/5/2016).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved