Mogok di Sirkuit Mugello, Rossi Malu dan Trauma
Insiden inilah yang disebut Rossi sangat memalukan.
TRIBUN-TIMUR.COM - Valentino Rossi merupakan pembalap yang sangat mendominasi Sirkuit Mugello pada musim 2002 hingga 2008.
Namun sayang, sejak saat itu, dia justru meredup manakala tampil di sirkuit yang jaraknya hanya beberapa kilometer dari kota kelahirannya di Italia.
Pada Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (22/5/2016) Rossi justru gagal menyelesaiakan balapan.
Motor YZR-M1 yang ditungganginya bermasalah. Di tengah pertarungannya dengan Lorenzo tiba-tiba motornya berasap.
Insiden inilah yang disebut Rossi sangat memalukan.
"Ini sangat memalukan, kerena selalu mengecewakan ketika motor Anda mogok di tengah balapan. Tetapi ini semakin mengecewakan karena saya mogok di hadapan pendukung saya sendiri," kata Rossi, dikutip Crash.
"Lorenzo dan Marquez finis pertama dan kedua, jadi jarak poin saya di klasemen semakin jauh. Tidak ada yang bisa dilakukan sekarang selain menunggu balapan selanjutnya di Montmelo," lanjutnya.
Pembalap Movistar Yamaha itu juga sedikit trauma insiden serupa bakal terulang di seri-seri selanjutnya.
"Kami sedikit khawatir sebab biasanya itu tidak terjadi. Mesin kami punya kilometer yang lebih rendah ketimbang Jorge. Waktunya sangat sedikit untuk membuka mesin dan mengetahui apa yang terjadi (ketika di sesi pemanasan), jadi kami melanjutkannya dan sayangnya kami tidak beruntung," ucapnya dikutip Eurosport.
Kegagalan menyelesaikan balapan membuat Rossi makin tertinggal dari Lorenzo dan Marquez di klasemen pembalap.
The Doctor tertinggal 37 angka dari Lorenzo selaku pemimpin kejuaraan, dan 27 poin dari Marquez yang jadi runner up sementara.
'Saya Melakukan Start yang Baik'
Rossi mengakui kansnya menjuarai Moto GP musim ini semakin sulit. Hal ini diakui Rossi setelah dirinya gagal finis pada GP Italia.
"Tapi hasil nol dari kejuaraan ini juga sangat sulit, karena Lorenzo dan Marquez finis pertama dan kedua, jadi jarak kami sangat jauh," ujar Rossi yang dilansir Crash.net.
Hasil ini cukup mengecewakan bagi Rossi, karena di awal lomba dirinya mampu bersaing cukup baik. [Baca juga: Detik-detik Lorenzo Libas Marquez Jelang Garis Finis]