Pemkab Gowa Akan Kirim 10 Siswa, Sekolah di Sampoerna Foundation

Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Kini Pemerintah Kabupaten Gowa kembali membuat terobosan baru didunia pendidikan. Kali ini Gowa melakukan kerjasama dengan Putera Sampoerna Foundation atau Yayasan Putra Sampoerna dalam program Fastrack.

Kadis Pendidikan Olahraga dan Pemuda Kabupaten Gowa, Idris Faisal Kadir kepada media mengatakan, program Fastrack ini dikembangkan Universitas Siswa Bangsa Internasional atau Sampoerna University yang merupakan program jalur pendidikan tercepat dan paling efektif dari universitas negeri asal Amerika Serikat yang memungkinkan anak meraih predikat tertinggi dalam
waktu dua tahun paling singkat.

"Untuk program Fastrack ini, Kabupaten Gowa akan mengirim 10 siswa SMP predikat terbaik. Mereka diambil dari sekolah lanjutan pertama dan akan menjalani sekolah jenjang pintas sambil kuliah hingga diwisuda menjadi sarjana muda bertitel Insinyur Teknik," katanya.

Setelah lulus dari program ini, para siswa tersebut akan langsung kontrak kerja dengan Sampoerna dan akan ditempatkan diseluruh perusahaan Sampoerna dan mitra perusahaan Sampoerna baik yang ada dalam negeri maupun luar negeri.

"Jadi mereka memang adalah generasi siap pakai dengan gaji cukup tinggi. Gaji juga akan dipotong 30-40 persen untuk membiayai calon mahasiswa yang sama dari Gowa. Jadi sistemnya menarik satu orang lagi nantinya," katanya lagi.

Perekrutan para calon siswa terbaik ini akan segera dilakukan melalui tes yang dilaksanakan secara langsung oleh pihak Putera Sampoerna Foundation. Dan Pemkab Gowa akan memulai pada tahun ini dengan kesiapan anggaran sharing yang telah dialokasikan dalam APBD tahun 2016.

Tesnya sendiri untuk calon peserta akan diikuti tiga orang siswa masing-masing rangking 1-3 setiap sekolah
pendaftar. Dari hasil tes ini, hanya satu orang yang berkesempatan  lulus tentunya dengan nilai tes tertinggi.

Program Fastrack ini merupakan pengembangan dari program investasi sumber daya manusia seperempat abad yang telah digelontorkan Pemkab Gowa sejak kepemimpinan Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo yang kemudian dilanjutkan kembali oleh bupati kini, Adnan Purichta IYL yang juga putra Ichsan Yasin Limpo.

"Kita memang sudah matangkan rencana ini dan penganggarannya telah kita alokasikan dalam APBD tahun 2016. Untuk anggaran pendidikan Gowa pada APBD 2016, kita kembali dialokasi sebesar 21,4 persen," katanya.

Rencananya penandatangan nota kesepahaman program ini akan dilakukan pihak Putera Sampoerna Foundation, Ari Kunwidodo selaku Director of Sales dengan Bupati Gowa, Adnan Purichta IYL pada akhir Maret nanti di gedung Yayasan Putera Sampoerna di Jakarta.(*)