Ini Cara Warga Dua Boccoe Bone Berburu Buaya di Sungai Unyi
camat melibatkan pawang buaya, anggota Polsek Dua Boccoe, dan Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin).
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Ilham Mangenre
TRIBUNBONE.COM, DUA BOCCOE- Warga Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone berburu hewan reptil, buaya, di Sungai Unyi Desa Pakkasalo, Kecamatan Dua Boccoe, Kamis (25/2/2016).
“Kemarin kami sudah penyisiran di sepanjang sungai Unyi bersama masyarakat untuk menentukan titik keberadaan buaya,” kata Irwan Idrus, koordinator "pemburu buaya" Dua Boccoe.
Perburuan ini dipimpin Camat Dua Boccoe Andi Muslam.
Selain warga empat desa di Dua Boccoe, camat melibatkan pawang buaya, anggota Polsek Dua Boccoe, dan Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin).
“Buayanya hari ini muncul setelah dipancing itik," kata Iwan sapaan Irwan Idrus.
Iwan menyampaikan, warga sekitar resah sehingga harus berburu buaya penghuni Salo Unyi (Sungai Unyi).
Jangankan hewan ternak sering menghilang, pekan lalu, warga Pakkasalo, Bani (60), tewas di sungai ini dan warga menduga kuat: buaya pelakunya.
“Banyak ternak yang menurut warga dimakan buaya, paling parah, Bani kasihan, meninggal, itulah warga turun,” ujar Iwan, pria asal Kecamatan Cenrana Bone itu.
Baca juga: Pemkab Bone Santuni Keluarga Korban Tewas Diterkam Buaya
Jasad Bani ditemukan tak utuh, tinggal separuh dari sungai tersebut.
Bukan hanya Bani, setahun yang lalu, warga sekitar bernama Singring ditemukan tewas di Sungai Unyi dengan kondisi tubuh nyaris serupa sisa jasad Bani. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/iwan-pemburu-buaya-dua-boccoe_20160225_094500.jpg)
