Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DBD Mengganas di Sulsel

Dinas Kesehatan Sulsel Bahas Penanganan DBD

Pemateri Seminar DBD, dr Isra Wahid mengungkapkan penanganan di rumah sakit tak maksimal sehingga DBD terus meningkat.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Ina Maharani
TRIBUN TIMUR/HASIM
Dinas Kesehatan Sulsel membahas deman berdarah atau demam dengue (DBD) di Kantor Dinas Kesehatan, Jl Perintis Kemerdekaan Km 11, Makassar, Senin (15/2/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Dinas Kesehatan Sulsel membahas deman berdarah atau demam dengue (DBD) di Kantor Dinas Kesehatan, Jl Perintis Kemerdekaan Km 11, Makassar, Senin (15/2/2016).

Pemateri Seminar DBD, dr Isra Wahid mengungkapkan penanganan di rumah sakit tak maksimal sehingga DBD terus meningkat.

"Di rumah sakit mesti menyiapkan kulambu supaya virus DBD tak menyebar, selama ini saya tak pernah liat ada rumah sakit yang memasang kelambu untuk penderita," ujarnya.

Ia mengungkapkan cara ini untuk mematikan virus DBD dari penderita.

"Itulah jalan satu-satunya supaya DBD tak menyebar karena kita belum punya obat," katanya.

Selain itu, tata ruang kota menjadi salah satu penyebab DBD. (*)

Caption: Dinas Kesehatan Sulsel membahas deman berdarah atau demam dengue (DBD) di Kantor Dinas Kesehatan, Jl Perintis Kemerdekaan Km 11, Makassar, Senin (15/2/2016).

Hasim Arfah

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved