Inilah Buangin, Perbatasan Toraja Utara-Bastem Luwu, Hanya Satu PNS
Terdapat satu objek wisata yang dikenal Massayu
Penulis: Yultin Rante | Editor: Ilham Mangenre
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEBUA- Perjalanan tribuntoraja.com bersama Humas Pemkab Toraja Utara dari Rantepao ke Buangin Toraja Utara, Jumat (29/1/2016), cukup membuat pegal pinggul.
Empat puluh delapan (48) kilometer dari Rantepao atau pusat Kabupaten Toraja Utara.
Setiba Buangin, kami disambut Lurah Buangin Luter Panggalo.
Terlihat kerumunan warga yang sempat memusatkan perhatian akan kedatangan kami.
Apalagi ketika difoto, mata mereka tak henti-hentinya membuntuti tribuntoraja.com.
"Sisa dua kilometer kita dapatmi Bastem Kabupaten Luwu," kata Luter Panggalo kepada tribuntoraja.com.
Kelurahan Buangin Kecamatan Rantebua Kabupaten Toraja Utara berbatasan langsung dengan wilayah Bastem Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan.
Ibu kota Toraja Utara (Rantepao) ke Buangin memakan waktu kurang lebih satu setengah jam.
Keluarahan ini dihuni 1097 penduduk.
Kantor lurahnya diisi hanya tiga pegawai, satu berstatus PNS yang juga sebagai lurah, dan dua honorer.
Mata pencaharian utama Buangin adalah bertani.
Terdapat satu objek wisata yang dikenal: Massayu. (*)