Jembatan Tallo Dijadwalkan Rampung 19 Februari
Progres pengerjaan jembatan ini sudah memasuki 80 persen.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Balai Besar Jalan Nasional (BBJN) Wilayah VI Makassar menargetkan proyek Jembatan Tallo rampung 19 Februari mendatang.
Kepala Satker Jalan Metropolitan BBJN VI Makassar Rahman mengatakan progres pengerjaan jembatan ini sudah memasuki 80 persen.
Deadline pengerjaan Jembatan yang berlokasi di utara kota Makassar ini 19 Februari, setelah dilakukan perpanjangan kontrak pada Desember 2015, yakni penambahan waktu selama 50 hari.
Tentunya dengan keterlambatan ini, pihak kontraktor kata Rahman didenda Rp 14 juta perhari.
Adapun sanksi ini, karena pekerjaan Jembatan itu tidak sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Jembatan ini diketahui telah dikucurkan dana sebesaar Rp 14 miliar yang dikerjakan oleh PT Gali Medan.
Ia pun mengungkapkan, jika kontraktor tidak bisa menyelesaikan proyek pada 19 Februari, pihaknya tentu masih melakukan perpanjangan kontrak berdasar Peraturan Menteri Keuangan, yang berbunyi penambahan kontrak kerja selama 90 hari setelah target awal pengerjaan pertama tidak selesai.
Rahman mengaku, pembayaran yang akan dilakukan oleh pemerintah hanya berdasar dari progres pengerjaan sehingga negara tak akan merugi.
Alasan sehingga pengerjaan Jembatan ini tidak selesai pada waktu yang telah ditentukan karena proses pemasangan tiang di Jembatan Tello, terganggu dengan derasnya arus air sungai.
"Tingkat kedalaman sangat mempengaruhi pemasangan pir," kata Rahman. Ia menambahkan, pemancangan tiang tidak efektif sehingga dilakukan berulang ulang untuk menghasilkan karya yang baik. (*)