Mantan Ketua PB HMI Minta Mentan Kejar Akselerasi

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Dalam sidang kabinet paripurna pertama tahun 2016 oleh Presiden Jokowi ditekankan slogan Percepatan Kerja sebagai pengganti Ayo Kerja.

"Seperti slogan sebelumnya tentu kita tidak berharap cuma menjadi lipservice, tapi ada hal yang terukur dari komitmen tersebut misalnya percepatan pengurangan pengangguran, kemiskinan, dan kesenjangan,"kata Manta Ketum PB HMI 2013/2015, M Arief Rosyid Hasan dalam rilis yang diterima tribun-timur.com, Selasa (5/1/2015).

Direktur Eksekutif Amanna Gappa Institute ini menjelaskan, berdasarkan data BPS pada Agustus 2014, sektor pertanian mencatat jumlah penduduk 15 tahun keatas sebanyak 38.973.033, atau hampir 1/6 penduduk Indonesia bekerja di sektor tersebut.

Menurutnya, fakta tersebut membuat Menteri Pertanian, Amran Sulaiman harus melakukan akselerasi agar bisa menyejahterakan mereka.

Di buktikan di hari pertama kerjanya, langsung mempercepat pelaksanaan program-program Kementerian Pertanian dengan meneken kontrak untuk sejumlah pengadaan dengan total nilai Rp 34,6 triliun atau 14,6 persen dari anggaran yang tersedia.

"Ini bisa menjadi contoh kepada yang lain agar problem serapan yang tidak maksimal atau dilakukan secara serampangan di akhir tahun tidak terjadi lagi,"ujarnya.