Muswil Muhammadiyah Sulsel
Arqam Azikin Prediksi Pimpinan Muhammadiyah Sulsel Berasal dari Ulama
Ia pun yakin jika anggota Muhammadiyah tidak memilih calon pimpinan yang mendikotomikan tua dan muda, gelar akademik, dan suku.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Ina Maharani
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dosen Ilmu Politik FISIP Universitas Muhammadiyah Makassar Arqam Azikin memprediksi peserta penuh Musyawah Wilayah Muhammadiyah ke 39 tetap mengedepankan ulama untuk mengisi 13 Pimpinan Wilayah Muhammadiyah.
"Calon pimpinan Muhammadiyah Sulsel tetap mengedepankan sosok yang memiliki nilai keulamaan Muhammadiyah ormas Islam tertua dan bukan ormas tipe biasa," ujarnya via pesan WhatsApp, Rabu (23/12/2015).
Ia pun yakin jika anggota Muhammadiyah tidak memilih calon pimpinan yang mendikotomikan tua dan muda, gelar akademik, dan suku.
"Hal ini tidak relevan di Muhammadiyah, nilai keulamaan yg dibutuhkan Muhammadiyah yakni, jujur, berintegritas, konsisten, komitmen keumatan, kompetensi kepemimpinan, bisa jadi panutan , berwawasan luas dan berinteraksi di luar Muhammadiyah," katanya.
Menurutnya, Muhammadiyah tetap mempertahankan sebagai ormas Islam yang akan memperkuat tatanan interaksi kebangsaan dengan ormas agama lainnya untuk menjaga stabilitas negara. (*)