Pemerintah Makassar Berencana Pindahkan Pasar Senggol
Namun, Kepala Pasar Sambung Jawa, Sumakkara mengatakan, rencana pemindahan Pasar Senggol tidak jauh seperti yang dibayangkan.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUR-TIMUR.COM, MAKASSAR-Pemerintah Kota Makassar berencana akan memindahkan letak Pasar Senggol. Oleh karena itu, Jl Hati Murni yang menjadi lokasi Pasar Senggor akan dikosongkan.
Namun, Kepala Pasar Sambung Jawa, Sumakkara mengatakan, rencana pemindahan Pasar Senggol tidak jauh seperti yang dibayangkan. Ia mengatakan Pemkot Makassar tahun 2016, akan memanfaatkan saluaran drainase sebagai lahan Pasar Senggol.
"Drainase itu, berada di anatara Pasar dan Jl Hati Murni," katanya.
Tentunya, jika ini disepakati oleh sejumlah pihak, terlebih dahulu dilakukan pengecoran diatas drainase tersebut. Menurutnya, jika hal ini terwujud Pasar Senggol mulai tertata dan diyakini tak akan meluber hingga ke Jl Cendrawasih seperti yang dikeluhkan oleh warga selama ini.
"Untuk sementara kami berkoordinasi dengan PU Makassar, untuk mencari solusi dan kepastian rencana dari Pengelola Pasar Sambung Jawa.
Sekadar diketahui, Pasar Senggol berdiri di kawasan Pasar Sambung Jawa atau tepat di Jl Hati Murni. Saat ini, tercatat sebanyak 285 stan loss yang berpungsi di Pasar Sambung Jawa dari total 390 unit
Adapun Pasar Senggol sendiri saat ini di bawahi oleh PD Pasar Makassar. Khusus di Pasar Senggol, itu ada 299 orang yang berjualan. Mereka dibebankan retribuasi sebesar Rp 5000 per harinya.
Ia menyebutkan, pendapatan pengelola pasar dari Januari hingga September mencapai Rp 70.602.500 dengan target tahun 2015 sebesar Rp 846 820 000.
"Insya Allah target akan sampai,"katanya.