Serangan Berdarah di Paris
Ternyata Hasna Ait Boulahcen Bukan Pelaku Bom Bunuh Diri, Dia Masih Hidup
Hasil investigasi terbaru tim forensik Perancis menemukan bahwa pelaku bom bunuh diri adalah ...
PARIS, TRIBUN-TIMUR.COM - Hasna Ait Boulahcen ternyata bukanlah pelaku bom bunuh diri saat penggerebekan di St-Denis, Belgia.
Hasil investigasi terbaru tim forensik Perancis menemukan bahwa pelaku bom bunuh diri adalah seorang laki-laki.
Hasna, wanita berusia 26 tahun itu, awalnya diduga meledakkan dirinya saat aparat kepolisian melakukan penyergapan di sebuah apartemen di St-Denis, Rabu (18/11/2015) lalu.
Innocent Woman Mistaken For Suicide BomberThis woman was falsely portrayed as a suicide bomber by media outlets, including AJ+. We found her in Morocco.
Posted by AJ+ on Monday, 23 November 2015
Saat itu, pihak berwenang sempat menyatakan bahwa potongan jenazah yang ditemukan di luar apartemen pasca-penyergapan St-Denis adalah Hasna.[Baca juga Jelang Ledakkan Dirinya Pakai Bom, Hasna Sempat Beli Makan di KFC]
"Hasil penemuan sebelumnya dari kepolisian khusus mengindikasikan bahwa yang mengenakan sabuk peledak adalah Hasna," kata seorang sumber kepada ABC News.
"Namun, tengkorak yang kami temukan di pinggir jalan bukanlah miliknya," ujarnya.
Menurut ABC News, penyergapan di apartemen tersebut sangat serius, sampai-sampai tim investigasi pun baru sekarang mengetahui bahwa korban tewas dari penyergapan itu ada tiga orang, bukan dua.
Sementara itu, aparat kepolisian mengatakan kepada Euronews bahwa Hasna tewas bersama pelaku bom bunuh diri.
Hasna diketahui sebagai sepupu Abdelhamid Abaaoud yang diduga otak di balik serangan mematikan di Paris, Perancis. Abaaoud dinyatakan tewas dalam penyergapan di apartemen St-Denis itu.(*)