Iduladha 1436 H
Ini Rincian Amalan 10 Hari Pertama Dzulhijjah
Perbanyak takbir mutlak, tidak dibatasi waktu dan tempat. Boleh saat di pasar, di jalan, di kendaraan, di rumah, diperintahkan untuk terus bertakbir s
Editor:
Ilham Mangenre
TRIBUN TIMUR/MUH ABDIWAN
Ratusan jamaah mengikuti salat malam di Masjid Raya Makassar, Rabu (8/7/2015) dini hari. Sejumlah jamaah beritikaf atau menetap di masjid disertai dengan menyibukkan diri dengan ibadah seperti memperbanyak membaca Alquran, berzikir, doa dan istigfar pada sepuluh malam terakhir Ramadan mengharapkan datangnya malam Lailatul Qadar. tribun timur/muhammad abdiwan
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM- Dirangkum ulama di rumaysho dan muslim.or.id, berikut amalan-amalan yang bisa diamalkan oleh kaum muslimin yang tidak berhaji, mulai 10 hari pertama dzulhijjah.
1 – 9 Dzulhijjah
- Puasa sunnah awal Dzulhijjah.
- Perbanyak takbir mutlak, tidak dibatasi waktu dan tempat. Boleh saat di pasar, di jalan, di kendaraan, di rumah, diperintahkan untuk terus bertakbir seperti layaknya takbiran hari raya.
- Perbanyak amalan shalih seperti sedekah.
- Larangan potong rambut dan kuku dari awal Dzulhijjah sampai hewan qurban disembelih.
9 Dzulhijjah
- Puasa Arafah.
- Perbanyak doa di hari Arafah karena sebaik-baik doa adalah doa pada hari Arafah.
9 Dzulhijjah Ba’da Shubuh Hingga Waktu Ashar pada Hari Tasyriq yang Terakhir (13 Dzulhijjah)
- Perbanyak takbir muqayyad, yaitu setelah shalat lima waktu maupun shalat sunnah. Baiknya tetap mendahulukan dzikir setelah shalat kemudian perbanyak takbir.
* Wanita diperintahkan melirihkan suara, sedangkan laki-laki mengeraskan suara takbir.
10 Dzulhijjah
- Shalat Idul Adha
- Penyembelihan qurban
- Tidak boleh puasa
Hari-Hari Tasyriq (11, 12, 13 Dzulhijjah)
- Penyembelihan qurban
- Tidak boleh puasa
- Perbanyak doa sapu jagad: Rabbana aatinaa fid dunyaa hasanah wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa ‘adzaaban naar.
Versi pemerintah Indonesia dan Arab Saudi, hari ini adalah hari kedua 2 Dzulhijjah 1436 Hijriyah atau Rabu (16/9/2015).
1 Dzulhijjah jatuh pada tanggal 15 September 2015 berdasarkan keputusan pemerintah RI. Lebaran, Kamis 24 September 2015 10 Dzulhijjah 1436 Hijriyah. Sedangkan Muhammadiyah 23 September.
Demikian, semoga bermanfaat. (rumaysho)