Muktamar 33 Nahdlatul Ulama
Indonesia Raya Berkumandang, Tiba-tiba Kiai Maimoen Berdiri dari Kursi Roda
fotodiunggah oleh putri sulung Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Alissa Qotrunnada Munawaroh Rahman alias Alissa Wahid ke akun jejaring Twitt
lihat foto
TRIBUN-TIMUR, JOMBANG - Ada momen dramatis saat seluruh peserta Muktamar Nahdlatul Ulama ke-33 di Jombang, Jawa Timur, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Kyai Maimoen Zubair yang duduk di kursi roda, tiba-tiba berdiri saat lagu Indonesia Raya berkumandang. Dia ikut menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia itu bersama peserta lain.
Momen ini diabadikan dalam bentuk foto yang diunggah oleh putri sulung Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Alissa Qotrunnada Munawaroh Rahman alias Alissa Wahid ke akun jejaring Twitter miliknya, @AlissaWahid.
Dalam dua foto tersebut, tampak kiai yang karib disapa Mbah Moen tersebut mengenakan jubah berwarna putih, pun demikian dengan surbannya yang juga putih.
Terlihat, pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Jawa Tengah, itu berdiri dari kursi roda di belakangnya.
Badan Mbah Moen hanya bertumpu pada sebilah tongkat yang dipegangnya.
"Mau nangis melihat Kyai Maimoen Zubair yg berkursi roda memaksa berdiri untuk menyanyikan Indonesia Raya. #MuktamarNU," kicau @AlissaWahid dalam caption foto tersebut, Sabtu (1/8/2015).
Tercatat, 1.500 pengguna Twitter me-retweet foto yang diunggah Alissa.
"Mbah Moen sdh 84 th. Udzur, tak harus berdiri. Tapi demi hormatnya pd bangsa, pd lagu Indonesia Raya, beliau berdiri. #MuktamarNU," kicau @AlissaWahid.
"Itu bedanya mbah Moen, kyai #IslamNusantara, dg mereka yg lahir di Indonesia tapi haramkan hormat bangsa. #MuktamarNU," tambah @AlissaWahid.
