RS Siti Khadijah I Makassar Gelar BT & CLS

Citizen Reporter, Priyo Sancoyo, Pengawas Internal Program Kesiapsiagaan Rumah Sakit Muhammadiyah melaporkan dari Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM -Dalam rangka pengembangan kesiapsiagaan rumah sakit untuk menjadi bagian dari sistem kesehatan selama kondisi kedaruratan dan bencana, DMC RSIA Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Makassar bekerja sama dengan AGD 118 Jakarta, AGD 118 Surabaya, dan fasilitator RS Muhammadiyah Lamongan mengadakan pelatihan Basic Trauma & Cardiac Life Support (BT&CLS) di Makassar.

Pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan keterampilan penanganan pasien dalam kondisi gawat darurat sekaligus terciptannya tenaga kesehatan rumah sakit yang memiliki kompetensi penanganan kegawatdaruratan dalam rangka mewujudkan kesiapsiagaan rumah sakit dan kesiapan masyarakat untuk kedaruratan dan bencana.

“Jadi target kita adalah bagaimana dengan penananman skil seperti ini itu dapat meminimalisasi kesalahan pertolongan penderita gawat darurat serta meningkatnya profesional tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan gawat darurat,” ujar Kadri Rusman, Area Manajer HPCRED Makassar, Sabtu (13/6/2015).

Kadri menjelaskan bahwa pada kegiatan ini peserta diberikan materi dan skill sations selama 5 hari. “Kegiatan ini telah kita laksanakan 9-13 Juni hari ini, dengan pemateri dan instruktur AGD 118 jakarta serta DMC RSML dan dokter spesialis dari Unhas,” ujarnya.

Peserta dalam kegiatan tersebut diikuti oleh 32 dokter dan perawat dari rumah sakit Siti Khadijah 1, Rumah Sakit Siti Khadijah 3, Tim Bantuan Medis (TBM) UMI dan Unismuh Makassar, Dinas Kesehatan Kota Makassar, serta Akper Muhammadiyah Makassar. (*)