"Mbak Anggun, Dukunglah Kami Agar Gembong Narkoba Ditembak Mati"

TRIBUN-TIMUR.COM - Surat permohonan penyanyi Anggun Cipta Sasmi untuk menunda eksekusi warga negara Perancis, Serge Atlaoui, kepada Presiden RI, Joko Widodo, tak digubris. Presiden tak berubah sikap untuk memberi hukuman tembak mati kepada gembong narkoba.

Eksekusi rencananya akan dilangsungkan, Rabu (29/4/2015).

Jelang eksekusi, pro dan kontra masih bermunculan dari masyarakat. Surat permohonan Anggun yang di-posting melalui Facebook, Rabu (22/4/2015) pukul 21.16 Wita, masih ramai diperbincangkan.

Dalam perbincangan itu, ada yang setuju dengan Anggun karena alasan kemanusiaan. Namun, ada pula yang sangat tidak setuju.

Satu di antara orang yang tak setuju dengan permohonan Anggun, Yana Nurliana. Melalui Facebook, Senin (27/4/2015), pukul 19.56 Wita, Yana mem-posting sikapnya mendukung eksekusi mati. Dia menyurati Anggun dengan menyertakan foto seorang bocah memegang poster.

Bandingkan dengan surat dikirim Anggun melalui fans page-nya.

Surat Anggun yang berbahasa Indonesia telah dibagikan 1.139 kali hingga pukul 20.41, Selasa (28/4/2015). Disukai 12.458 akun.

Bandingkan lagi dengan surat diposting Yana. Walaupun dia bukan public figure, namun suratnya telah disukai 25.558 akun pada waktu yang sama. Dibagikan 10.851 kali.