Warga Keluhkan Loket Parkir Bandara Sultan Hasanuddin Makassar
Ia tetap dikenakan biaya parkir meski hanya sebentar di bandara.
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Salah seorang pengantar penumpang, Idris Bakri (35) warga Kabupaten Soppeng yang hendak mengantar keluarganya ke Kalimantan mengeluhkan dengan keberadaan loket parkir di luar bandara Hasanuddin. Ia tetap dikenakan biaya parkir meski hanya sebentar di bandara.
Saat dimintai keterangannya terkait pemberlakuan tarif parkir kepada setiap pengunjung, baik yang menggunakan fasilitas parkir maupun tidak, mengaku mengeluh. Selain loket, ia juga mencurigai tidak transparannya pengelolaan parkir tersebut.
"Saya lihat memang aneh. Masa yang tidak parkir juga dikenakan pungutan parkir. Belum lagi saat kita keluar, kita hanya membayar saja. Kita tidak tahu berapa perjamnya. Kita hanya langsung dimintai uang oleh petugas. Kita juga tidak tahu berapa jam kita parkir. Di karcis parkir tidak ada tertulis berapa biaya perjam," ujar Idris. (*)