Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Usai Ngaku Foto Abraham dan Feriyani di Ranjang, Zainal Tahir "Hilang"

"Kewajiban saya adalah hanya menyampaikan kebenaran. Dan demi Tuhan itu foto saya yang jepret sendiri dan bukan rekayasa," kata Zainal.

Editor: Edi Sumardi
Tribunnews.com
Pria yang mengaku teman dekat Abraham Samad, Zainal Tahir (berkemeja putih), dicecar pertanyaan oleh wartawan usai menggelar konferensi pers di Restoran Pulau Dua, Jakarta, Rabu (4/2/2015). Zainal mengaku kepada wartawan bahwa dirinya adalah orang yang memotret orang mirip Ketua KPK Abraham Samad dengan seorang perempuan di sebuah kamar hotel di Makassar. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Tim Hukum Abraham Samad akan melaporkan balik Zainal Tahir (ZT).

Upaya itu disepakati setelah tim hukum dari kalangan sahabat itu bertemu dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Kamis (5/2/2015).

"Kami sudah konsultasi dengan Pak Abraham dan tim hukum lainnya di ruang kerja Ketua KPK. Upaya lapor balik itu sedang kita matangkan," kata Koordinator Tim Hukum Sahabat Abraham, Adnan Buyung Azis, usai bertemu Abraham, kemarin.

Adnan ke Jakarta bersama Bastian Lubis dan Nasrullah, kemarin pagi. Tim hukum lain dari sahabat Abraham dari Makassar dijadwalkan menyusul ke Jakarta, Minggu (8/2/2015).

"Abraham sudah mengetahui langkah hukum dan konsep apa yang akan kita lakukan nanti," ujar Adnan.

Pernah Sahabat

Zainal "menghilang" setelah membuat pengakuan mengejutkan bahwa dirinya yang memotret Abraham sedang memeluk perempuan di sebuah ranjang.

Zainal mengaku tertekan setelah di-bully. "Saya mengungsi dulu dari rumah," ujar Zainal melalui pesan singkat ke Tribun Timur, kemarin petang.

Zainal memilih menjelaskan semua yang ia ketahui tentang Abraham melalui media sosial, facebook dan Path. 

Saat memberi penjelasan, Zainal menulis, "Saya pernah menjadi sahabat dan teman dekat Abraham Samad (AS) -yang dibesarkan oleh keluarga yang menjunjung nilai moral."

Tribun mencoba menemui pria berperawakan gempal tersebut di Jakarta.

Dihubungi berulangkali handphone-nya, pria yang dibesarkan di Makassar ini enggan mengangkat. Sekali menjawab melalui SMS, Zainal mengaku tidak ingin diwawancarai dan tak mau tampil di media lagi.

Ia hanya memberikan penegasan bahwa dirinya memang sebagai orang yang mengambil gambar tersebut. "Kewajiban saya adalah hanya menyampaikan kebenaran. Dan demi Tuhan itu foto saya yang jepret sendiri dan bukan rekayasa," tulis Zainal melalui pesan singkat.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved