Cerita Amran, Penemu Racun Tikus yang Ditunjuk Jadi Menteri Pertanian

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Arsyam

MAKASSAR,TRIBUN TIMUR.COM---Menemukan formula racun tikus ampuh yang diberi label Tiran (Tikus Diracun Amran).

  Lebih dari  2,5 juta petani di Indonesia menggunakan formula racun tersebut. Racun ini juga  diekspor ke Jepang, Malaysia, Vietnam, Thailand dan sejumlah negara asia lainnya.

dari temuan inilah sang penemu menerima penganugrahan Satyalancana  dari Presiden SBY pada 2007 karena berhasil melakukan mengentasan hama pertanian di 168 kabupaten di Indonesia.

Nama Dr Ir Andi Amran Sulaiman MP nyaris tak dikenal lebih dari seorang pengusaha racun tikus.

Namun semuanya berubah pada tahun 2014. Ini merupakan tahun politik di mana pemilihan presiden RI diselenggarakan.

Langkah awal sejak pertemuannya dengan Joko Widodo kemudian menginspirasi Amran untuk mendirikan organisasi relawan pertama di Kawasan Timur Indonesia (KTI) Sahabat Rakyat.

Dalam waktu singkat, organisasi ini mampu membentuk jejaring kerja di 12 propvinsi di KTI.

Kegiatan pertama yang dilaksanakan pun sangat terbilang sukses. Gerak Jalan Santai Sahabat Rakyat bersama Joko Widodo diikuti sebanyak kurang lebih 350 ribu peserta.

Tidak mengherankan bila kesuksesan kegiatan pengorganisasian ini kemudian mendapat pujian langsung dari Joko Widodo dan Megawati Soekarno Putri.

Pilpres digelar. Jokowi-JK ditetapkan sebagai pemenang. Suara pasangan ini di kawasan Timur Indonesia cukup dominan, diatas 70 persen.

Tentu sumbangan kemenangan pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla pada pemilihan presiden ini tidak terlepas dari sentuhan “tangan dingin” seorang Amran.

Presiden Jokowi mengumumkan susunan kabinetnya, Minggu sore (25/10/2014). Amran diplot sebagai Menteri Pertanian.

Banyak yang kaget, karena namanya tak begitu populer dan  jarang dsebut-sebut sebagai calon menteri.

Terlebih putra asal Putra asal  Kabupaten Bone ini merupakan satu-satunya menteri dikabinet Jokowi-JK asal Sulsel.
(Bersambung)