Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ini Penyebab Kenaikan NPL Kredit UMKM Versi OJK

Triwulan I NPL atau rasio kredit macet untuk kredit perbankan harus diantisipasi.

Penulis: Hajrah | Editor: Suryana Anas
tribunnews.com
kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 

Laporan Wartawan Tribun Timur /Hajrah

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR -Kepala Kantor Regional Otoritas Jasa Keuangan Wilayah IV Sulampua, Adnan Juanda mengatakan,  triwulan I NPL atau rasio kredit macet untuk kredit perbankan harus diantisipasi.

Terutamadisegmen kredit UMKM yang secara nasional sedikit meningkat dikisaran angka 3 persen. Sementara NPL gross industri perbankan pada periode yang sama tercatat sebesar 1,99 persen.

"Ada beberapa penyebab meningktnya NPL UMKM, antara lain naiknya BI rate sehinga berpengaruh terhadap kenaikan suku bunga kredit UMKM‎," ujarnya, Rabu (28/5/2014).

Selain itu,  terjadinya kenaikan tarif dasar listrik (TDL) PLN yang berlangsung secara berkala  sehingga memicu inflasi dan mendorong kenaikan biaya produksi.

Kemudian terjadi kenaikan kurs dollar terhadap rupiah sehingga UMKM yang berorientasi ekspor harga komoditasnya menjadi mahal dan jika bahan bakunya impor maka harga bahan baku tersebut juga menjadi mahal sehingga biaya produksinya meningkat.                                      

"Meskipun, untuk kredit UMKM terjadi sedikit  peningkaatan NPL, namun kredit nasional juga masih di bawah 5 persen," katanya.     

‎Dalam kaitan ini, OJK menghimbau kepada perbankan agar  mengendalikan pertumbuhan kreditnya pada kisaran 15-17 persen dengan menjaga kualitas kreditnya seoptimal mungkin, dan mengghimbau kepada bank-bank yang memiliki asset di atas Rp 100 triliun untuk menekan NPL gross-nya pada level 2 persen.                           

Hal ini mengingat pengaruhnya yang sangat signifikan terhadap industri  perbankan nasional. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved