Jelang Pelantikan Wali Kota Makassar
Kadin Harap Danny-Ical Bisa Pro Pengusaha Lokal
banyak pekerjaan rumah yang telah menunggu sentuhan walikota baru terutama dari sisi kebijakan bagi pengusaha lokal.
Penulis: Hajrah | Editor: Muh. Taufik
lihat foto
TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN
Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Sulsel, Zulkarnain Arief menandatangani MoU dengan British Chambers Jakarta, Chrinst Wrent di Hotel Grand Clarion Makassar, Selasa (11/3/2014). MoU ini untuk menjalin kerjasama kemitraan antara kadin bersama negara-negara Eropa dalam kegiatan membuka peluang investasi Sulsel. TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN
MAKASSAR,TRIBUN-TIMUR.COM-Ketua Kadin Sulsel, Zulkarnain Arief memiliki harapan dengan kepemimpinan walikota Baru yang akan dijabat oleh Danny Pomanto dan Syamsu Rizal.
Zulkarnain mengatakan, banyak pekerjaan rumah yang telah menunggu sentuhan walikota baru terutama dari sisi kebijakan bagi pengusaha lokal.
Pemimpin baru kota Makassar menurut Zulkarnain harus mampu menjadi pioner dalam pengembangan pengusaha lokal terutama UMKM.
"Ribuan UMKM di Makassar menunggu kebijakan dan regulasi yang berpihak,"katanya.
Selama ini banyak regulasi yang dinilai masih kurang berpihak untuk memajukan pengusaha lokal, dan hal ini yang harus mulai dibenahi.
Zulkarnain berharap UMKM sebagai mitra yang membantu pemerintah mencapai pertumbuhan ekonomi harus diberi porsi tinggi dalam mendukung keberadaannya.
"Semoga tidak ada lagi penggusuran, dan peraturan yang justru membuat ketimpangan dunia usaha,"katanya.
Dan yang tidak kalah penting menurut Zulkarnain adalah pekerjaan rumah terkait kemacetan, banjir yang dinilai masih menjadi penghambat.
Jika berbagai persoalan dan keluhan dunia usaha bisa diatas oleh walikota terpilih, maka tidak menampik Makassar akan menjadi kota yang maju dan menjadi penyumbang tertinggi perekonomian Sulsel. (*)
