Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tahun Baru Imlek 2014

Gorong-gorong di Jl Sangir Dapat Menghambat Pawai Prosesi Cap Go Meh

"Bekas pesamangan gorong-gorong saluran air yang melintang di Jl Sangir tidak dimuluskan"

Penulis: Muh. David Aritanto | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUH DAVID ARIANTO
Gorong-gorong saluran air selokan yang melintang diperempatan Jl Sangir dan Jl Sulawesi, Makassar 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM -Gorong-gorong saluran air selokan yang melintang diperempatan Jl Sangir dan Jl Sulawesi atau tepatnya disamping masjid Melayu Makassar dapat menghambat pawai Prosesi Arak-arakan Cap Go Meh, Minggu (9/2/2014) mendatang.

"Bagaimana mungkin Kereta Kencana yang mengangkut replika Dewi Guang Yin Phu Sa yang dikawal puluhan penari jika bekas pesamangan gorong-gorong saluran air yang melintang di Jl Sangir tidak dimuluskan," ujar Ketua Yayasan Vihara Girinaga, Roy Ruslim via telepon selularnya ke Tribun, Senin (3/2/2014).

Sementara itu, Ketua RW 02 Melayu Baru, Rosiady Tandean mengatakan, tingginya gundukan gorong-gorong tersebut tidak hanya menghambat pawai Prosesi Ritual tetapi masyarakat pengguna jalan pun sudah banyak yang menjadi korban karena terjatuh dari motor atau becaknya terbalik.

Karena itu pihak Panitia Perayaan Imlek Kota Makassar yang digandeng Dinas Pariwisata Kota Makassar mengharapkan adanya perhatian khusus dari Walikota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin agar kondisi ini dapat diantisipasi sebelum hari H Pawai Prosesi Cap Go Meh. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved