Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ujian Nasional

UN Susulan, Siswa SMP 36 Makassar Dimintai 1,2 juta

Untuk itu, ia bersama sekolah telah sepakat untuk menanggung separuh dari uang yang harus dibayar oleh siswanya.

Penulis: Anita Kusuma Wardana | Editor: Ina Maharani
Makassar, Tribun--Salah satu orang tua siswa SMP Negeri 36 Makassar di Jl Goa Ria, Sudiang, Sutopo mengaku dimintai uang senilai Rp 1,2 juta oleh guru Bimbingan Konseling (BK)  sekolah agar anaknya, Riska Sri Wahyuni dapat mengikuti Ujian Nasional (UN) Susulan.

"Anak saya satu-satunya siswa yang mengikuti UN susulan karena minggu lalu dia sakit. Tapi pada hari kedua pelaksanaan UN susulan yaitu hari Selasa, saya dipanggil guru BK SMP 36, dan saya dimintai uang sebesar Rp 1,2 juta agar anak saya dapat mengikuti UN susulan hingga hari terakhir,"ungkapnya kepada Tribun, Rabu (1/5).

Karena tak ingin anaknya gagal dan kecewa tidak dapat mengikuti UN Susulan, Sutopo akhirnya menyetujui akan membayar pada Kamis (2/4). Bahkan, ia bersama istrinya setiap pagi membawakan konsumsi untuk pengawas yang mengawasi anak mereka ujian.

"Guru BKnya, Pak Akib terus menelpon saya untuk segera membayar dan uang tersebut agar anak saya bisa tetap ujian," katanya.

Saat Tribun, mengkonfirmasi hal tersebut kepada Guru BK SMPN 36 Makassar, Akib, ia mengatakan uang tersebut diminta oleh pihak penyelenggara UN Susulan dalam hal ini SMPN 25 Makassar sebagai Sub Rayon 15.

"Sebenarnya kami tidak mengetahui pasti uang tersebut untuk apa, tapi dari rincian yang diperlihatkan kepada saya uang itu untuk biaya pengambilan dan pengembalian soal dan jawaban serta biaya honor pengawas ujian,"ujar Akib.

Akib juga mengungkapkan tak ingin membenani orang tua sepenuhnya. Untuk itu, ia bersama sekolah telah sepakat untuk menanggung separuh dari uang yang harus dibayar oleh siswanya.

"Kami hanya fasilitator antara sekolah penyelenggara dengan siswa. Uang tersebut bukan untuk saya, tapi diminta oleh SMPN 25 Makassar. Kami bersedia menanggung separuhnya, karena sekolah tidak punya dana jika menanggung semuanya," tambahnya.
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved