Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jaringan Selular Gangguan

Telkomsel Sebar Mobile BTS di Makassar

pukul 09.00 wita, Jumat (20/5/2011), sebuah truk mobile BTS parkir di Jl Baji Dakka, Makassar.

Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Muh. Irham
zoom-inlihat foto Telkomsel Sebar Mobile BTS di Makassar
Dok Tribun
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM --  Gangguan jaringan selular milik provider Telkomsel di wilayah regional Sulawesi, Kamis (19/8/2011) kemarin, hari ini mulai membaik.
Guna mengatasi turunnya mutu jaringan ini, pihak Telkomsel menempuh langlah darurat dengan menyebar mobile Base Transceiver Station (BTS) di sejumlah wilayah  rawan error spot, menyusul padatnya atau overload-nya lalulintas komunikasi dalam kota di Makassar.
Sekitar pukul 09.00 wita, Jumat (20/5/2011), sebuah truk mobile BTS parkir di Jl Baji Dakka, Makassar.
Telkomsel menamai ini dengan compact mobile base station (combat). Semacam mini BTS yang bisa bergerak dari satu wilayah ke wilayah lain. 
BTS adalah bagian dari network element GSM yang berhubungan langsung dengan Mobile Station (MS). Inilah yang mengatur lalu lintas komunikasi para pengguna dan pelanggan ponsel.
Secara teori,
Sebuah BTS dapat mecover area sejauh 35 km (hal ini sesuai dengan nilai maksimum dari Timing Advance (TA)). Fungsi dasar BTS adalah sebagai Radio Resource Management, yaitu melakukan fungsi-fungsi yang terkait
  • menerima dan mengirimkan sinyal dari dan ke MS, juga mengirimkan/menerima sinyal dengan frekwensi yang berbeda-beda dengan hanya menggunakan satu antena yang sama.
  • mengontrol power yang di transmisikan ke MS.
  • Ikut mengontrol proces handover.
  • Frequency hopping
BTS berhubungan dengan MS melalui air-interface dan berhubungan dengan BSC dengan menggunakan A-bis interface. BTS berfungsi sebagai pengirim dan penerima (transciver) sinyal komunikasi dari/ke MS serta menghubungkan MS dengan network element lain dalam jaringan GSM (BSC, MSC, SMS, IN, EDGE, dsb) dengan menggunakan radio interface.
Secara hirarki, BTS akan terhubung ke BSC, dalam hal ini sebuah BSC akan mengontrol kerja beberapa BTS yang berada di bawahnya. Karena fungsinya sebagai transceiver, maka bentuk pisik sebuah BTS pada umumnya berupa tower dengan dilengkapi antena sebagai transceiver, dan perangkatnya.
meng-asign channel ke MS pada saat MS akan melakukan pembangunan hubungan.
     
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved
    close [x]