Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Akan Kuliah S2 di Luar Negeri, Kisah Ames Anak Penjual Plastik Makanan Lulus Akpol dengan IPK 3,03

Akan Kuliah S2 di Luar Negeri, Kisah Ames Anak Penjual Plastik Makanan Lulus Akpol dengan IPK 3,03

Wartakotalive
Anesthesia Aryan Putri (22) bersama kedua orangtuanya, Aan Hariyanto (43) dan Ariyanti (45). 

Akan Kuliah S2 di Luar Negeri, Kisah Ames Anak Penjual Plastik Makanan Lulus Akpol dengan IPK 3,03

TRIBUN-TIMUR.COM,- Siapapun bisa mewujudkan mimpinya asalkan berusngguh-sungguh.

Itulah yang ditunjukkan Anesthesia Aryan Putri (22) atau Ames.

Baca: Kenang Penggrebekan BNN di Rumahnya, Raffi Ahmad Sebut Nama Wandah Hamida, Gimana Mereka Sekarang?

Baca: Kenapa Prabowo Disebut Pihak yang Rugi Atas Pertemuannya dengan Jokowi & Megawati?

Baca: Jatuh Bangun Adnan Khan Sebelum Populer Lewat Ishq SubhanAllah, Coba Ratusan Audisi & Selalu Gagal

Baca: Bentar Lagi Idul Adha Intip Cara Menyimpan Daging Sapi Tetap Awet & Segar, Tips Simpan di Kulkas

Baca: Mama Ricky Harun Nikah Lagi? Usia 51 Tahun Tetap Cantik Dalam Balutan kebaya, Mua: Kebaya Akad

Baca: Mantan Kapolda Jawa Barat Dinilai Kuat Jadi Ketua PSSI, Ketua KPSN: Pak Iriawan Semangat Perubahan

Baca: Hasil Semifinal Japan Open 2019 - Ganda Putra All Indonesian Final Marcus/Kevin vs Ahsan/Hendra

Baca: Fakta-fakta Film Fast and Furious Hobbs and Shaw, Vinn Diesel (Dom) & Tim Tidak Bermain

Baca: Ramalan Zodiak Minggu 28 Juli 2019, Taurus Ambil Keputusan & Aquarius Pentingkan Pekerjaan

Ames anak penjual plastik pembungkus makanan asal Solo, Jawa Tengah bangga menjadi polisi.

Dia lulus Akademi Kepolisian (Akpol) 2019 dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,03. Tahun depan dia juga mendapat beasiswa kuliah S1 di luar negeri.

Anesthesia Aryan Putri (22) bersama kedua orangtuanya, Aan Hariyanto (43) dan Ariyanti (45).
Anesthesia Aryan Putri (22) bersama kedua orangtuanya, Aan Hariyanto (43) dan Ariyanti (45). (Wartakotalive)

Gadis yang akrab disapa Anes ikut dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat upacara Praspa Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negera Republik Indonesia (Polri) Tahun 2019 di halaman Istana Negara Merdeka, Jakarta, Selasa (16/7/2019).

Anes menceritakan, awalnya ia bercita-cita ingin menjadi seorang dokter.

Ia ikut Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2019 di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.

Karena tidak lolos seleksi masuk UNS, putri pasangan Aan Hariyanto (43) dan Ariyanti (45), warga Karangasem RT 004/RW 002, Kelurahan Gandekan, Kecamatan Jebres, Solo, itu akhirnya memutuskan masuk menjadi polisi wanita (polwan).

Ada tiga jalur pendaftaran masuk anggota Polri. Anes pun memilih masuk Akpol dengan pertimbangan nilai ujian nasional (UN) SMA.

"Nilai UN saya rata-rata 87. Kalau cuma daftar Bintara kan eman-eman (sayang) nilai saya. Saya pengin nyoba di Akpol," kata Anes kepada Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (27/7/2019).

Anes mengatakan sempat ditanyai oleh ibunya terkait keinginannya masuk Akpol.

Dengan penuh keyakinan akhirnya Anes bisa mewujudkan keinginannya membuat kedua orangtua bangga karena saat itu dirinya lolos seleksi masuk Akpol.

"Sebelum saya daftar sudah siap kalau nanti tes masuk Akpol banyak. Saya harus siap menjalani itu semua.

Saya juga niat pengin banget naikin derajat kedua orangtua saya," ungkap gadis kelahiran 21 Januari 1997 itu.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved