Birahi Suami Tak Kesampaian, Emosinya Berujung Gorok Istri Sendiri Tapi Dilawan, Ini Wajahnya
birahi Suami Tak Kesampaian, Emosinya Berujung Gorok Istri Sendiri Tapi Dilawan, Ini Wajahnya
TRIBUN-TIMUR.COM - Birahi Suami Tak Kesampaian, Emosinya Berujung Gorok Istri Sendiri Tapi Dilawan, Ini Wajahnya
Warga Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, tega membacok dan menggorok istri nya menggunakan golok gara-gara ditolak saat diajak Berhubungan Badan.
Mirisnya, perbuatan pelaku bernama Anton Nuryanto (37) tersebut dilakukan di depan kedua anaknya.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Supriyanto, mengatakan, peristiwa itu terjadi di Jalan Ancol Selatan II RT 01/RW 07, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Jumat (5/6/2019) lalu.
Anton tega membacok dan menggorok leher istrinya berinisial Fz (34), karena ajakan untuk berhubungan intim ditolak mentah-mentah oleh sang istri.
“Perkaranya sepele, mereka ingin berhubungan badan, tetapi istrinya diminta tidak mau,” kata Supriyanto di Mapolsek Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin.
Baca: Gorok Leher Istri, Warga Sudiang Ini Minta Dikurangi Hukumanya
Baca: Mahasiswa Paksa Adiknya Berhubungan Badan, Baru Ketahuan Kalau Sedarah Setelah Hamil & Melahirkan
Baca: Istri Sah Minta Dibayar Rp 700 Ribu Tiap Berhubungan Badan dengan Suami, Ini yang Terjadi Kemudian?
Penelusuran WartaKotaLive (Grup Tribun-medan.com), Anton Nuryanto menggorok leher istrinya dengan memakai sebilah golok.
Aksinya tersebut dilakukan di depan anaknya.
“Iya (gorok istri di depan anak) karena mereka tidur di kontrakan petak gitu, di atas loteng,” ujar Supriyanto.
Pada saat kejadian tersebut, kedua anak Anton yang masih berusia 14 tahun dan 7 tahun hanya bisa terdiam saat melihat ayahnya melukai ibunya dengan menggunakan sebilah golok.
“Anaknya diam saja, nggak bisa apa-apa,” kata Supriyanto.
Tidak lama berselang, Anton berusaha melarikan diri.
Namun, korban yang masih sadarkan diri berteriak hingga menyita perhatian warga sekitar kontrakannya.
“Akhirnya, Pak RT, warga datang. Begitu diamankan kebetulan anggota kita memang patrolinya di Sunter Agung, antisipasi tawuran. Warga minta tolong, anggota langsung menangkap di situ,” katanya.
Korban yang mengalami luka pada bagian leher, pipi sebelah kanan, dan luka tusuk pada bagian ruas ibu jari tangan kanan, perlihatkan perkembangan positif usai menjalani perawatan di RSUD Koja, Jakarta Utara.