Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Program Magister Budidaya Perairan Unibos Divisitasi, Ini Harapam Prof Batara

Direktur Pascasarjana Unibos, Prof Batara Surya, berharap pada visitasi ini Budidaya Perairan ini meraih nilai A.

Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Syamsul Bahri
Humas Unibos
Suasana visitasi Program Magister S2 Budidaya Perairan Universitas Bosowa (Unibos) oleh Tim Asesor BAN-PT, Selasa (25/6/2019) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Program Magister S2 Budidaya Perairan Universitas Bosowa (Unibos) divisitasi. Proses visitasi dan reakreditasi ini dilakukan di Auditorium Aksa Mahmud, Selasa (25/6/2019).

Adapun Tim Asesor BAN-PT yang hadir kali ini antara lain, Dr Roike Iwan Montolalu dari Universitas Sam Ratulangi dan Dr Sukenda, MSc dari Institut Pertanian Bogor.

Lengkap Hasil Drawing Indonesia Open 2019: Perang Saudara di Babak Awal Hafiz/Gloria vs Rinov/Pitha

Dosen FTI UMI Andi Artiningsih Promosi Gelar Doktor di Unhas

Direktur Pascasarjana Unibos, Prof Batara Surya, berharap pada visitasi ini Budidaya Perairan ini meraih nilai A.

"Selama proses memang tidak ada hambatan yang berarti. Sebab karena itu kami berharap semoga nilai yang didapatkan yaitu A," katanya melalui rilisnya pada Tribun Timur, Selasa (26/6/2019).

Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini S2 Budidaya Perairan Unibos kini terakreditasi B.

"Dari hasil evaluasi, kami akan lebih mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia khususnya dalam bidang publikasi scopus," ungkapnya.

Ia menambahkan, S2 Pendidikan Dasar juga akan divisitasi di Agustus 2019. Akan disusul dengan reakreditasi S2 Bahasa Inggris dan S2 Manajemen di 2020.

Salah satu Tim Asesor, Sukenda menuturkan harapan terhadap S2 Budidaya Perairan Unibos.

Suasana visitasi Program Magister S2 Budidaya Perairan Universitas Bosowa (Unibos) oleh Tim Asesor BAN-PT, Selasa (25/6/2019)
Suasana visitasi Program Magister S2 Budidaya Perairan Universitas Bosowa (Unibos) oleh Tim Asesor BAN-PT, Selasa (25/6/2019) (Humas Unibos)

“Kami melihat dari segi syarat pendukung telah memenuhi. Tetapi ke depan juga baiknya kualitas SDM lebih difokuskan," tuturnya.

Menurutnya, banyak tenaga pengajar yang berkualitas tetapi akan lebih baik jika terus mendorong diri agar tidak jenuh melakukan publikasi ilmiah.

"Ini yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang didasarkan dari pendidik yang juga bermutu," tambahnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun Timur @umhaconcit

Langganan Berita Pilihan 

tribun-timur.com di Whatsapp 

Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Dapatkan news video terbaru di kanal YouTube Tribun Timur:

Follow juga akun Instagram tribun-timur.com:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved