VIDEO: Ini Penjelasan Keluarga Terkait Pembongkaran Kuburan di Takalar karena Pilcaleg
Abdul Rauf Dg Ngampa juga merupakan Pimpinan Partai Golkar Kelurahan Pate'ne, Kecamatan Polongbangkeng Selatan.
Penulis: Darullah | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNTAKALAR.COM, POLSEL - Kuburan yang sudah puluhan tahun dipaksa dibongkar karena beda dukungan caleg saat Pileg 2019.
Empat kuburan di Lingkungan Pangkarode, Kelurahan Pate'ne, Kecamatan Polongbangkeng Selatan (Polsel), Kabupaten Takalar, terpaksa dibongkar oleh pemilik lahan yang juga calon legislatif (caleg) Partai Gerindra, H Burhan Talli.
Istri caleg tersebut, Hj Mariama Dg Baji, menyuruh Abdul Rauf Dg Ngampa (56) untuk memindahkan empat makam keluarganya yang berada di tanah miliknya karena suaranya tidak diberikan pada suaminya saat pemilihan.
Hal ini diungkap Abdul Rauf Dg Ngampa (56) saat ditemui TribunTakalar.com, Selasa (11/06/2019) sore.
Abdul Rauf Dg Ngampa juga merupakan Pimpinan Partai Golkar Kelurahan Pate'ne, Kecamatan Polongbangkeng Selatan.
Iya menambahkan, bahwasanya dirinya bersama keluarganya ikhlas membongkar makam oran tua dan saudaranya pada Minggu (09/06/2019) pukul 09.00 wita.
"Saya ikhlas makam keluarga dibongkar karena tak mungkin saya beralih suara partai walaupun adik saya Muh Rusli Dg Ronrong berada di partai Gerindra," tambahnya.
Berikut empat nama kuburan yang sudah di bongkar:
1 Mallarangan Daeng Ngopa (bapak) usia kuburan 14 tahun
2.Sugi Daeng Ngiji (ibu) usia kuburan 24 tahun.
3.Baso Daeng Tunru (kaka pertama) usia kuburan 60 tahun.
4.Burhayati Daeng Lebong (istri) usia kuburan 18 tahun.
Keempat kuburan tersebut dipindahkan ke tanah milik Abdul Rauf Daeng Ngampa yang berlokasi tidak jauh dari pemakaman sebelumnya.
Laporan wartawan TribunTakalar.com, Darullah, @uul_darullah.