Jembatan Poros Rantepao-Palopo Amblas, Dishub Toraja Lakukan Ini
Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan meninjau jembatan sempit, jalan poros Rantepao-Palopo yang amblas, Jumat (07/6/2019) malam.
Penulis: Risnawati M | Editor: Ansar
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan meninjau jembatan sempit, jalan poros Rantepao-Palopo yang amblas, Jumat (07/6/2019) malam.
Tepat di kilometer 14 Dusun Malua, Lembang (Desa) Rante, Kecamatan Nanggala, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Jembatan sempit di jalan nasional yang menghubungkan dua kabupaten tersebut , amblas pada Jumat (07/6/2019) sore.
SEDANG MAIN Semifinal Australia Open 2019, Menanti All Indonesian Final di Sektor Tunggal Putra
Apakah Sekolahmu Masuk? Ini Daftar 10 SMA/MA Terbaik Nasional Peraih Nilai UN IPA 2019
Amblasnya jembatan mengakibatkan kendaraan roda empat tidak bisa melintas. Hanya kendaraan roda yang bisa melalui jalan.
Kalatiku Paembonan bersama Kadis Perhubungan, Eduard Limban membuat rekayasa lalulintas jalan sementara waktu.
"Kendaraan dari Rantepao menuju Palopo diarahkan ke jalur Sarambu Penanian Baba-baba selanjutnya ke Kaleakan," ucap Kalatiku, Sabtu (08/6/2019).
Lanjutnya, kendaraan dari arah Palopo yang mengarah ke Rantepao diarahkan ke Balusu.
Langkah dilakukan Pemkab Toraja Utara yaitu berkoordinasi ke Dinas PU Bina Marga Sulsel, khususnya Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XIII Makassar.
Kawasan Boyong, Lokasi Favorit Warga Beristirahat Saat Melintas di Jeneponto
"Hari ini dilakukan penanganan, Dinas PU Bina Marga Sulsel mengirim jembatan darurat bailey untuk menggantikan jembatan yang amblas akibat longsor kecil," ucapnya.
Bupati Kalatiku Paembonan melakukan peninjauan didampingi Kepala Satpol PP Andarias Sesa, Kepala Dinas Perhubungan Eduard Limban, Kepala Bappeda, Aris Mantong serta pihak terkait. (*)
Laporan Wartawan TribunToraja.com, @cinnank17
Update info terbaru tentang Tribun Timur dengan Subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun Instagram kami: