Pemda Lutim Siapkan Anggaran Rp 32 M untuk Warga Miskin, Ini Tujuannya
Hal Itu diungkapkan Bupati Luwu Timur, Thorig Husler saat Safari Ramadan di Kecamatan Tomoni di Rujab Camat Tomoni pada Sabtu (25/5/2019).
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Sudirman
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur, mengalokasikan Rp 32 miliar untuk pelayanan jaminan kesehatan (Jamkesmas) kelas III bagi masyarakat yang diintegrasikan ke BPJS Kesehatan.
Hal Itu diungkapkan Bupati Luwu Timur, Thorig Husler saat Safari Ramadan di Kecamatan Tomoni di Rujab Camat Tomoni pada Sabtu (25/5/2019).
Demam Aladin di Trans Studio Theme Park Makassar, Hadirkan Drama Musical Ali dan Lampu Ajaib
Tak Hanya Sandiaga, Dahnil Sebut Prabowo Juga Ditawari Jabatan Politik, Serius?
Sektor kesehatan memang menjadi program prioritas Pemkab Luwu Timur saat ini. Program ini untuk menjamin kebutuhan pelayanan kesehatan warga terpenuhi.
Husler mengimbau warganya agar tidak segan atau berobat ke Puskesmas, atau rumah sakit karena urusan biaya pemerintah sudah bantu.
"Kalau sakit, berobat ki semua, ada ji anggaran Rp 32 miliar yang Pemkab Luwu Timur siapkan untuk pelayanan kesehatan kelas III bagi seluruh masyarakat Luwu Timur," kata Husler kepada TribunLutim.com, Senin (27/5/2019).
Menurut Husler, pelayanan kesehatan kelas III difasilitasi pemkab untuk menjamin masyarakat Luwu Timur mendapatkan pelayanan kesehatan.
"Sekarang, kemampuan daerah hanya sebatas pelayanan kelas III. Insya Allah kalau anggaran bertambah, kita bisa tingkatkan pelayanannya," imbuh Husler.
Selain itu, bantuan beasiswa berprestasi dan kurang mampu tahun ini Rp 20 miliar dialokasikan bagi 5.000 mahasiswa, juga berperan mahasiswa Luwu Timur meraih gelar sarjana.
"Termasuk pula program disektor pertanian dalam arti luas dan pelayanan infrastruktur terus ditingkatkan," tuturnya.
Pada Safari Ramadan itu, Husler melantik pengurus Dewan Masjid Indonesia Kecamatan Tomoni. Ada juga pemberian bantuan sosial bagi lansia, Kube dan penyandang disabilitas Rp 113 juta.
Bantuan pelatih sanggar seni untuk 10 sanggar seni serta bantuan masjid At-Taqwa Rp 95 juta, Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Rp 75 juta dan Masjid Nurul Hidayah Rp 35 juta.
![Kika: Vikjen Keuskupan Agung Makassar (KAMS) RP Joni Payuk CICM, Ketua Komisi Komunikasi Sosial (Komsos) KAMS RD Semuel Sirampun, Sekjen Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Mgr. Anton Subianto Bunjamin OSC, Sekjen Kemenkominfo Dra. R. Niken Widiastuti MSi, Sekretaris Eksekutif Komisi Komsos KWI RD. Kamilus Pantus di Aula Paroki Santo Fransiskus Assisi Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Senin (27/5/2019.
[12:13, 27/5/2019] Domu - Tribun Network - Persda: Terima kasih](http://cdn2.tstatic.net/makassar/foto/bank/images/sekjen-konferensi-waligereja-indonesia-kwi-mgr-anton-subianto-bunjamin-osc.jpg)
Hadir Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, Anggota DPRD Tugiat dan Rully Heriawan, Perwira Penghubung Mayor Suparman, Kepala Pengadilan Agama Luwu Timur, Mahyuddin dan Kepala Kemenag Luwu Timur, Muhammad Nur Khalik.
Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: