Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Unjukrasa di Kantor Bawaslu Sulsel, Ini Empat Poin Tuntutan Massa

Aksi yang dikawal ratusan personel Polsek Rappocini dan Brimobda Sulsel itu berlansung cukup tertib.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Ansar
muslimin/tribunjeneponto.com
Simpatisan pasangan Capres-Cawapres 02 yang menamakan diri Forum Rakyat Menggugat (Forgat) berunjukrasa di depan kantor Bawaslu Sulsel, Jl AP Pettarani, Makassar, Senin (13/5/2019) siang. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Simpatisan pasangan Capres-Cawapres 02 yang menamakan diri Forum Rakyat Menggugat (Forgat) berunjukrasa di depan kantor Bawaslu Sulsel, Jl AP Pettarani, Makassar, Senin (13/5/2019) siang.

Aksi yang dikawal ratusan personel Polsek Rappocini dan Brimobda Sulsel itu berlansung cukup tertib.

Pengunjukrasa terlihat membawa spanduk dan banner bertuliskan dugaan 'Bawaslu Jangan Diam', 'KPU Curang', Rakyat Menuntu Keadilan' dan lain-lain.

Dalam orasinya, pengunjukrasa meminta agar Bawaslu Sulsel menindak segala bentuk dugaan kecurangan pemilu.

Dosen Teknik Unhas Perkenalkan Metode Pembelajaran Berbasis Game di SDN 14 Pangkep

Buku Karya Mark Manshon Masih Terlaris di Gramedia TSM Ditempati , Ini Urutannya

Menurutnya, kecurungan yanh terjadi terkesan terstruktur, sistematis dan massif.

"Salahsatunya kecurangan yang terjadi di Sulawesi-Selatan yang masuk kategori terstruktur sistematis dan massif. Antaralain, ditemukannya video viral di media sosial keterlibatan ASN dan 15 camat di Makassar melakukan kampanye dukungan ke pasangan Capres 01," kata orator aksi saan membacakan pernyataan sikapnya.

Olehnya itu, pengunjukrasa dalam pernyataan sikapnya meminta agar Bawaslu mengusut tuntas segala bentuk kecurangan yang terjadi.

Berikut empat poin tuntutan pengunjukrasa:

1. Usut tuntas dan lakukan penindakan terhadap kecurangan pemilu yang terstruktur, sistematis dan massif yang terjadi di Sulawesi Selatan.

2. Melakukan infestigasi, uji forensik dan menghentikan proses Situng KPU karena terbukti banyak terjadi kesalahan, kecurangan dan manipulasi data.

3. Melakukan diskualifikasi terhadap pasangan Capres Cawapres 01 karena telah terbukti melakukan kecurangan secara terstruktur dan massif.

4. Melakukan investigasi terhadap kematian massal petugas KPPS.

 Paksa Putrinya jadi Pengemis di Traffic Light, Syafruddin Dibekuk Polisi

Perwakilan pengunjukrasa ditemui oleh dua komisioner Bawaslu Sulsel, Asriadi dan Hasmaniar.

Asriadi menegaskan pihaknya akan menindaklanjuti seluruh laporan yang masuk sesuai aturan yang berlaku.

"Kami akan tindak lanjuti sesuai aturan yang ada, sesuai regulasi ada. Dan kami berharap pihak mereka (Forgat) itu melaporkan secara resmi kepada kamis setiap pelanggaran-pelanggar yang ditemui," kata Asriadi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved