Selama Penyelenggaraan Pemilu, Enam PPK dan KPPS di Barru Jatuh Sakit

TRIBUNBARRU. COM, BARRU - Hingga saat ini enam penyelenggara Pemilu 2019 di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel) jatuh sakit.

Hal ini berdasarkan laporan yang masuk di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Barru.

Baca: Kurang Istirahat Karena Pemilu, Ketua KPU Barru Diinfus

Baca: 10 TPS di Barru Bakal Gelar Pemungutan Suara Ulang Besok

"Dari data kami, sampai saat ini sudah ada enam teman-teman dari penyelenggara Pemilu di Barru yang sakit," kata Komisioner KPU Barru, Lilis Suryani kepada TribunBarru.com, Jumat (26/4/2019).

Menurut Lilis Suryani, ke-enam penyelenggara Pemilu tersebut yakni dua PPK dan empat anggota KPPS.

Keenamnya sakit karena kelelahan menjalankan tugas mulai proses pencoblosan hingga perekapan suara Pemilu 2019.

"Mereka semua kelelahan. Dan satu diantaranya anggota KPPS Palakka, dia agak parah sakitnya karena matanya mengalami gangguan (penglihatan kabur)," ungkap Lilis.

Lilis melanjutkan, penyelenggara Pemilu yang jatuh sakit tersebut datanya dilaporkan ke KPU pusat.

"Itu berdasarkan permintaan KPU pusat. Jadi data yang mengalami gangguan sakit selama tahapan Pemilu ini sudah kita laporkan ke sana," ujarnya.

Disebutkan, tujuan data itu dilaporkan agar Komisioner KPU RI mengetahui kondisi yang terjadi di lapangan.

Juga sekaligus akan diberikan santunan bagi PPK dan KPPS yang menderita sakit disebabkan kelelahan mengikuti proses Pemilu.

"Adapun hasil pastinya seperti apa, nanti kita lihat keputusan dari KPU pusat terkait ini," katanya.

Di samping itu, para PPK dan KPPS tersebut sudah difasilitasi untuk mendapatkan perawatan medis.

Baik di RSUD maupun di Puskesmas kecamatan.

"Agar kejadian ini tak terulang, kami juga sudah minta ke teman-teman penyelengggara Pemilu yang lain agar tidak memaksakan diri dalam bekerja, jika lelah istirahat supaya kesehatan bisa terjaga," tuturnya.

Laporan Wartawan TribunBarru.com, @akbar_hs

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur: