Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Menipu Warga Mamuju Tengah, Agen Travel Umrah PT Amanah Ummat Dilaporkan

Warga Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, H Syarifuddin, melaporkan dugaan penipuan pemberangkatan umroh.

Penulis: Nurhadi | Editor: Munawwarah Ahmad
nurhadi
Kasat Reskrim Polres Mamuju AKP Syamsuriansyah saat diwawancarai wartawan di ruangan Reskrim Jl Ks Tubun beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Warga Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, H Syarifuddin, melaporkan dugaan penipuan pemberangkatan umrah.

H Syarifuddin melaporkan Syahril pemilik agen travel umrah PT Amanah Ummat.

Baca: BREAKING NEWS: Mobil Dinas di Kantor Bupati Mamuju Dibobol Maling Tengah Hari, Rp 11 Juta Raib

Baca: 138 Calon Tamtama Sub Panda Mamuju Ikuti Seleksi Lanjutan di Rindam XIV Hasanuddin

Kasat Reskrim Polres Mamuju, AKP Syamriansyah mengatakan, kasus tersebut awalnya dilaporkan ke Polsek Budong-budong dengan nomor laporan LP/05/IV/2019/Sulbar/Res Mamuju/Sek Budong-budong.

"Namun laporannya kami tarik kesini, karena kami anggap SDM yang akan menangani di Polsek untuk kasus ini tidak memadai,"kata Syamsuriansyah.

Syamsuriansyah mengungkapkan, masalah ini terpenuhi unsur pidana sehingga sudah dinaikkan di proses penyelidikan.

"Tersangka Syahril ditetapkan kemarin, dan sudah ditahan. Kami akan tahan untuk 20 hari ke depan,"ujarnya.

Mantan Kasat Narkoba itu mengungkapkan, pelapor mengaku mengalami kerugian sekitar Rp 250 Juta.

"Jamaah H Syarifuddin itu ada sekitar 120 orang dengan rincian pembayaran Rp 27 Juta per jamaah, nah yang dilaporkan belum diberangkatkan itu 94 jamaah,"katanya.

Tersangka Syahril selaku Direktur PT Amanah Ummat, disangkakan Pasal 63 Ayat (2) Jo pasal 43 ayat (2) UU RI nomor 13 tahun 2008 tentang penyelenggaraan haji.

"Kita juga terapkan Pasal 378 subs Pasal 372 KUHPidana,"ucapnya.

Dikatakan, modus tersangka dalam dugaan penipuan itu, jamaah sebelumnya, diberangkatkan menggunakan uang jamaah baru.

"Sehingga jamaah yang belakangan mendaftar itu sudah tidak berangkat karena uangnya sudah habis. Kami masih akan dikembangkan karena ada beberapa nama Travel yang kerjasama dengan PT Amanah Ummat ini,"tuturnya.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @nurhadi5420

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved