Bupati Majene Bela Kakanwil Kemenag Sulbar PascaPenangkapan Romahurmuziy
Kepala Kanwil Kemenag Sulawesi Barat Dr H Muflih B Fattah, ikut didera isu mering pasca Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy
Penulis: Nurhadi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Ketua DPW PPP Sulawesi Barat, Fahmi Massiara menanggapi isu miring terkait jabatan Kepala Kanwil Kemenag Sulawesi Barat.
Kepala Kanwil Kemenag Sulawesi Barat Dr H Muflih B Fattah, ikut didera isu mering pasca Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy terjaring OTT KPK RI terkait dugaan jual beli jabatan di Kemenag RI.
Beredar isu, Dr Muflih dilantik lantik sebagai Kepala Kanwil Kemenag Sulbar, karena campur tangan DPW PPP Sulawesi Barat, yang dinarkodai oleh kakak iparnya.
Ditemui di kantor Gubernur Sulawesi Barat, H Fahmi menegaskan, PPP Sulbar tak pernah ikut campur dalam proses seleksi pengisian jabatan Kepala Kanwil Kemenag Sulbar.
"Kalau kita di Sulbar aman-aman saja, mungkin itu hanya anggapan orang,"kata Fahmi kepada Tribun-Timur.com.
Fahmi meyakini, ditetapkannya Dr Muflih B Fattah sebagai Kepala Kemenag Sulbar, murni hasil seleksi yang dilakukan oleh panitia.
"Diakan (calon) mengikuti mekanisme yang ada. Calon sudah ikut tes di mana-mana, di Kalimantan Utara, Sulawesi Tenggara dan terakhir Sulbar, jadi semua melalui prosedur,"ujarnya.
"Jadi mereka semua berkompetisi, melalui mekanisme yang ditetapkan,"tambahnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Majene itu juga menanggapi foto Kepala Kanwil Kemenag Sulbar yang duduk semeja dengan dirinya dan Romahurmuziy.
"Pak Rommy dulu datang di Majene karena melantik DPW. Kebetulan ada acara jadi kita silaturahmi, dan foto itu sudah lama, Pak Muflih masih Kepala Bidang,"tuturnya.(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @nurhadi5420