Alat Berat Lambat Diturunkan, TNI-Polri Turun Tangan Bersihkan Material Banjir dan Longsor di Mamasa
Gabungan Polri dan TNI terpaksa turun tangan membersihkan material lantaran alat berat terlambat tiba di lokasi bencana, pasca Desa Batanguru
Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUNMAMASA.COM, SUMARORONG - Gabungan Polri dan TNI terpaksa turun tangan membersihkan material lantaran alat berat terlambat tiba di lokasi bencana, pasca Desa Batanguru diterjang banjir bandang dan longsor, Kamis (7/3/2019) kemarin.
Sebanyak 100 personel gabungan dari Polres Mamasa, Polres Polman, Brimob Kompi lll Polda Sulbar dan TNI diturunkan membersihkan akses jalan dan rumah warga.
Wakil Kapolres Mamasa, Kompol Tamam Hadi Kusworo mengatakan, tindakan yang dilakukan berdasarkan perintah pimpinan untuk membantu masyarakat.
"Kita melakukan pembersihan dan mengepakuasi masyarakat yang mengalami luka," katanya TH Kusworo, saat dikonfirmaai di Dusun Salubungin, Desa Batanguru, Kecamatan Sumarorong, Mamasa, Sulbar, Jumat (8/3/2019).
Baca: Tinjau Lokasi Bencana, Wakil Bupati Mamasa Tetapkan Masa Tanggap Darurat Tiga Hari
Hal itu dilakukan karena alat berat yang sedianya membersihkan material longsor yang menutup badan jalan terlambat tiba dilokasi.
"Kita bersihkan jalan, karena belum ada alat berat yang diturunkan, jadi kita bantu masyarakat agar bisa dilalui," lanjutnya.
Senada itu, Komandan Kompi lll Brimob Polda Sulbar, Suryanto mengungkapkan, tanggap cepat yang dilakukan sebagai bentuk perhatian terhadap korban dampak bencana.
Tindakan yang dilakukan Brimob Kompi lll, membersihkan material longsor dan banjir yang menutup akses jalan.
Alat yang digunakan alat seadanya berupa sekop dan parang.
Baca: Longsor Tutup Akses Jalan Kecamatan Sumarorong-Nosu, Belum Ada Alat Berat, Warga Gotong Motor
Baca: Banjir Bandang dan Longsor Terjadi di Batang Uru Mamasa, Ratusan Warga Mengungsi
"Kita bersihkan material longsor supaya kendaraan yang dari luar bisa masuk," ungkap Suryanto pagi tadi.
Suryanto mengaku, sejak pukul 8.30 wita pagi tadi pihaknya sudah berada di lokasi.
"Kita membersihkan jalan dengan alat seadanya, sambil menunggu alat dari Pemda," tuturnya.
Suryanto lanjut menuturkan, selain membersihkan material longsor, pihaknya juga membersihkan material banjir yang menimbun rumah warga.
"Ada rumah warga yang bergeser, jadi tadi itu kita bantu bersihkan," lanjutnya.
Saat tribunmamasa.com meninggalkan lokasi bencana pukul 12.00, alat berat berupa 1 unit laoder dari dinas PU Provinsi Sulbar, baru tiba di lokasi.
Laporan wartawan @rexta_sammy
Baca: Banjir Rendam Rumah Warga, Longsor Putus Jalan Desa Batang Uru Mamasa
Baca: Banjir Bandang dan Longsor Terjadi di Batang Uru Mamasa, Ratusan Warga Mengungsi
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur: