Pensiunan Guru di Gowa Tagih Pencairan Simpanan Koperasi
Simpanan koperasi diketahui merupakan hak bagi guru yang pensiun. Simpanan ini dikumpulkan melalui potongan yang dibayar guru setiap bulan.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Mahyuddin
TRIBUNGOWA.COM, SUNGGUMINASA - Puluhan guru dan pensiunan guru mengeluhkan dana simpanan koperasi yang tidak kunjung cair di wilayah Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
Simpanan koperasi diketahui merupakan hak bagi guru yang pensiun. Simpanan ini dikumpulkan melalui potongan yang dibayar guru setiap bulan.
Salah satu guru sekolah dasar, Agni (bukan nama sebenarnya), misalnya. Ia mengaku sudah hampir dua tahun pensiun. Akan tetapi ia belum juga memperoleh haknya mengenai simpanan koperasi miliknya.
Padahal Agni mengaku rutin membayar potongan koperasi setiap bulannya sejak menjadi guru.
Baca: Kakek Enam Cucu Cabuli Dua Remaja di Gowa, Begini Kronologinya
Baca: Perkuat Ekonomi Keumatan, PWNU Sulsel bentuk Koperasi Syariah
Ketika pensiun, uang simpanan koperasi miliknya belum diberikan sampai saat ini.
"Saya sering pertanyakan ke pengelola koperasi Kecamatan Somba Opu, akan tetapi saya hanya diminta bersabar menunggu," kata Agni kepada Tribun Timur, Rabu (27/2/2019)
"Saya sudah hampir dua tahun bersabar tapi belum juga diberikan. Sampai kapan saya mesti bersabar. Ini hak kami," sesal Agni.
Hal senada juga disampaikan Mawar (nama samaran). Guru di salah satu sekolah dasar Kecamatan Somba Opu ini juga mengaku rutin membayar potongan koperasi setiap bulan.
Namun dirinya juga belum diberikan simpanan koperasi miliknya sebagai tenaga pendidik yang akan pensiun dari tugasnya.
"Selama puluhan tahun saya jadi guru, saya rutin menyetor potongan koperasi setiap bulan. Kami hanya berharap hak kami diberikan. Jangan beri kami dengan janji-janji," tegas Mawar.
Baca: Ban Motor Kempes Usai Menjambret, Dua Pemuda Ditangkap di Gowa
Baca: Dilaporkan Cabuli Dua Remaja di Gowa, Kakek Dg Raja Diperiksa Polisi
Menurut Mawar, total ada sekitar 30-an pensiun guru di wilayah Kecamatan Somba Opu tak diberikan simpanan koperasi miliknya. Pengurus koperasi dinilai terus memberikan janji kepada 30-an pensiun guru ini.
Sementara itu, Pengelola Koperasi Somba Opu, Asimin belum memberikan tanggapan mengenai simpanan koperasi milik guru yang belum diberikan ini.
Hingga berita ini diturunkan, Tribun Timur telah mencoba mengonfirmasi Asimin melalui sambungan telepon, akan tetapi tidak mendapat respon.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95