Red Planet Hotel Makassar Bersih-bersih Tanjung Bayang

 
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Indonesia adalah pencemar plastik terbesar kedua di dunia, setelah Cina. Setengah dari sampah tersebut diantaranya berakhir di laut.

Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah untuk melarang atau mengurangi penggunaan plastik.

Dalam rangka mendukung program pemerintah lewat kegiatan sosial (CSR) bertepatan dengan “Hari Peduli Sampah Nasional” pada tanggal 21 Februari 2019, Red Planet Makassar bekerja sama dengan Earth Hour dan 20 komunitas peduli lingkungan adakan kegiatan pembersihan pantai.

Kegiatan ini digelar pada, Sabtu (23/2/2019) di Pantai Tanjung Bayang Makassar yang terkena banjir beberapa waktu lalu.

Acara ini dihadiri sekitar 300 orang dari berbagai komunitas yang berkumpul untuk mendukung gerakan ini.

Regional Director of Sales and Marketing Red Planet Hotel Indonesia Bina Sembiring mengatakan semua limbah yang terkumpul di kegiatan ini akan dibagi dua.

"Jadi ada yang dibuang dan dipisahkan untuk didaur ulang,"katanya dalam rilis ke Tribun Timur Sabtu (23/2/2019).

Red Planet Hotels Indonesia sedang merencanakan inisiatif lebih lanjut. Untuk mengurangi penggunaan plastik dan pemborosan energi di semua hotelnya yang bergabung dengan kampanye Evoware “RE-THINK” yang diluncurkan pada 21 Februari 2019 di Jakarta.

Bersama dengan lebih dari 50 brand, media dan media sosial influencer.

Evoware adalah perusahaan yang bertanggung jawab secara sosial yang meningkatkan gaya hidup ramah lingkungan dan memberikan nilai inovatif bagi masyarakat perkotaan.

"Red Planet Hotel Indonesia juga berupaya meningkatkan kesadaran akan penyebab ini di masyarakat setempat di mana hotel beroperasi,"tambah Bina.