Warga Desa Palajau Jeneponto Digegerkan Penemuan Tulang Belulang di Pinggir Pantai
Petani rumput laut melaporakan temuannya kekantor polisi pasalnya warga mengira tulang belulang itu merupakan tulang korban banjir jeneponto.
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Suryana Anas
TRIBUNJENEPONTO.COM, ARUNGKEKE - Warga Dusun Pandang-pandang Desa Palajau, kecamatan Arungkeke jeneponto, digegerkan dengan penemuan tulang beluluang di pinggir pantai, Selasa (12/2/2019)
Tulang belulang tersebut ditemukan seorang petani rumput laut.
Melihat hal itu petani rumput laut melaporakan temuannya kekantor polisi pasalnya warga mengira tulang belulang itu merupakan tulang korban banjir jeneponto.
Baca: Besok Pendaftaran SNMPTN 2019 Ditutup, Segera Daftar di snmptn.ac.id, Berapa Kuota Unhas dan UNM?
Baca: Silahkan Buat Akun SSP3K di ssp3k.bkn.go.id untuk Daftar PPPK Tahap I, Pakai Browser Laptop/PC !
Baca: Insiden Lion Air JT-780, AirNav Makassar; Ada Kendala Teknis
Hal itu diungkapka Bhabinkamtibmas desa Palajau Brigpol Rustan Sijaya, melalui rilisnya, Rabu (13/2/2019)
"Penemuan kerangka tulang belulang di pesisir pantai kampung pandang-pandang sama petani rumput," katanya.
"masyarakat melaporkan karena di hawatirkan bahwa kerangka atau tulang tersebut adalah tulang manusia yang hanyut pada saat terjadi banjir," tandasnya.
Setelah diteliti ternyata tulang belulang tersebut bukan tulang manusia.
"Setalah dikumpulkan tulang tersebut di bawah ke kantor Polsek untuk di teliti sehingga setalah di cek oleh dokter bahwa tulang tersebut bukan tulang manusia," tutupnya.
Bencana banjir yang melanda Jeneponto, Selasa (22/1/2019) lalu menelang belasan korban jiwa.
Tercatat ada 15 korban jiwa dan satu yang belum ditemukan hingga masa tanggap darurat selesai. (TribunJeneponto.com)
Laporan Wartawan TribunJeneponto.com, @ikbalnurkarim
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :