Lomba Sombere’ & Smart Lorong Bakal Digelar Lagi
Sebanyak 15 Kecamatan di kota Makassar akan unjuk kekuatan menampilkan lorong terbersih untuk dilombakan dalam ajang tahunan ini.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Hasrul
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar kembali akan menghelat kompetisi Sombere & Smart Lorong 2019.
Sebanyak 15 Kecamatan di kota Makassar akan unjuk kekuatan menampilkan lorong terbersih untuk dilombakan dalam ajang tahunan ini.
Baca: 4 Update Bursa Transfer: Persebaya Rekrut 2 Pemain, Persib Bandung akan Rotasi dan Incar 3 Pemain!
Baca: Seperti Ini Herman Zain Katoe di Mata Wawali Parepare
“Kami sejatinya sangat siap. Bahkan untuk lomba lorong ini, kami sedang membentuk kelompok Sombere’ & Smart Lorong sebagai sarana penggerak warga untuk bahu membahu mempercantik lorong. Bagi kami, ini Siri’na Kecamatan Panakukang," ujar Camat Panakukang, Andi Pangerang Nur Akbar saat memimpin rapat teknis persiapan Sombere’ & Smart Lorong 2019 di kantor Kecamatan Panakukang, Rabu (6/2/2019).
Dalam rapat ini, hadir Ketua Sombere & Smart Lorong, Sakkapati serta seluruh lurah lingkup Kecamatan Panakukang.
Baca: TRIBUNWIKI: 5 Kost Dekat UNM Gunung Sari Makassar, Mulai Rp 1,5 Juta Setahun, Nomor 1 Pakai AC
Untuk tahun ini, Kecamatan Panakukkang menunjuk Keluruhan Paropo dan Kelurahan Panaikang sebagai peserta yang akan berkompetisi dengan seluruh perwakilan kecamatan lain yang ada di Kota Makassar.
“Seluruh kelurahan yang ada di wilayah kami akan bersinergi untuk membantu mempersiapkan lorong terpilih kami. Insya Allah, warga Panakukkang kompak,” kata Andi Pangerang dalam rilis.
Sementara itu, Ketua Sombere & Smart Lorong, Sakkapati secara khusus mengapresiasi kesiapan yang diperlihatkan Pemerintah Kecamatan Panakukang.
Baca: DPAC Gerakan Nasional Anti Narkotika Bantimurung: Tribun Timur Selalu Berani
“Ini awal yang bagus, tentu saja kami sangat apresiasi. Memang harus diawali dengan optimisme. Apalagi tahun ini penilaiannya kami tambah dari beberapa SKPD, yakni Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar, serta dari Dinas Kesehatan Kota Makassar” ujar Sakkapati.
Menurutnya, seluruh kontestan harus betul-betul memperhatikan indikator penilaian yang sudah dibuat.
“Tentu saja, pelibatan warga sangat penting. Lokusnya adalah masyarakat” lanjutnya.
Sejumlah indikator yang menjadi alat ukur penilaian pada tahun ini, yakni Lorong Garden, Lorong Sehat dan Bersih atau MTR, Grafiti Lorong dan Gerbang, Lorong Smart, Tata Kelola Lorong, dan Badan Usaha Lorong.
Baca: Pendidikan Politik, Figur Perempuan di Sinjai Diminta Terlibat Politik
Seluruh kecamatan dibagi dalam tiga zona, yakni zona I diisi Kecamatan Tamalanrea, Biringkanaya, Manggala, Panakukmang, serta Rappocini.
Sementara untuk zona II, diisi Kecamatan Mamajang, Mariso, Tamalate, Makassar, dan Ujung Pandang. Zona III terdiri dari Kecamatan Tallo, Wajo, Bontoala, Ujung Tanah, dan Sangkarrang.(*)
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com
UPDATE Pendaftaran CPNS 2019 Diundur ke Juni, PPPK atau P3K Tetap Februari, Cek Formasi dan Tahapan
Belum Daftar SNMPTN 2019, Pusing Pilih Kampus? Cek Dulu 14 PTN Terbaik di Indonesia, Ada Nama Unhas