Syamsu Rizal Apresiasi Pameran Karya Seni Sulawesi Pa'rasanganta
Pameran digelar sebagai wujud kontribusi seniman Sulsel terhadap perkembangan seni rupa di Indonesia.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Nurul Adha Islamiah
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, JAKARTA - Bentara Budaya bekerja sama dengan pelukis dan perupa dari Sulawesi Selatan menggelar pameran karya seni bertajuk Sulawesi Parasanganta, di Jakarta.
Pameran digelar sebagai wujud kontribusi seniman Sulsel terhadap perkembangan seni rupa di Indonesia.
Wakil Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal MI dalam sambutannya saat pembukaan, Kamis (10/1/2019) menyampaikan apresiasi terhadap seniman Sulawesi Selatan yang telah menunjukkan eksistensi dan tanggung jawab akan kelangsungan budaya seni Sulawesi Selatan.
"Sangat diapresiasi dikarenakan mampu membuat panggung untuk memperkenalkan seni budaya Sulawesi Selatan," ujarnya dalam rilis, Jumat (11/1/2019).
Baca: Resolusi 2019, Sukri Bassitoayya Ingin Berhenti Merokok
Baca: Gunawan Gaungkan Indonesia Jadi Kekuatan ke-5 Dunia di Millenial Garbi Night
Baca: LAGI VIRAL Pengantin Wanita Nangis Histeris di Panggung Usai Dijodohkan, Netter Sedih Lihat si Pria
Menurut Deng Ical, kegiatan serupa ini menjadi hal yang sangat penting sebagai salah satu solusi untuk mengimbangi adanya kesenjangan sosial di masyarakat, khususnya di Kota Makassar.
"Partisipasi masyarakat seperti apa yang dilakukan oleh rekan seniman sangat dibutuhkan, untuk menyentuh jiwa dan meningkatkan kepekaan bagi sesama," tuturnya.
Hal senada diungkapkan Direktur Corporate Communication dari Kompas, Rusdi Amral selaku pihak penyelenggara.
"Hal ini sebagai salah satu wujud tanggung jawab kami di bidang kebudayaan," ujarnya.
Menurutnya, pertumbuhan sebuah kota bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga harus dibarengi dengan non fisik seperti seni.
Pameran ini sendiri akan berlangsung dari 11-19 Januari, serta workshop dan artist talk pada tanggal 12 Januari.
Mengambil tajuk Sulawesi Pa'rasanganta yang bermakna kampung halaman, menampilkan karya lukisan dalam berbagai aliran tetapi tetap berakar pada kearifan lokal Sulsel.
Sebanyak 29 karya seniman Sulawesi Selatan dipamerkan dalam kegiatan tersebut.
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
