Siswa SMP di Gowa Disekap Selama Sebulan, Berikut Pengakuan Mengejutkan Pelaku
Pemuda yang beralamat di Kompleks BTP Blok A/C Kota Makassar ini diketahui membawa lari perempuan di bawah umur, NF (13 tahun).
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Hasrul
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur Ari Maryadi
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Amrijal (20 tahun) terpaksa berurusan dengan aparat kepolisian Polres Gowa.
Pemuda yang beralamat di Kompleks BTP Blok A/C Kota Makassar ini diketahui membawa lari perempuan di bawah umur, NF (13 tahun).
Di hadapan petugas, Amrijal mengaku menjalin hubungan asmara dengan NF. Keduanya sepakat berpacaran setelah berkenalan via media sosial Facebook.
Baca: Dokter Timnas Angkat Bicara Terkait Kondisi Cedera Hilman, Apakah Parah?
Baca: Kala Kontroversi Hati Vicky Prasetyo Berakhir usai Resmi Bercerai dari Angel Lelga
Baca: Video Detik-detik Ariel Noah & Luna Maya Teleponan, Bagaimana Kabar Cut Tari?
"Setelah tiga Minggu chatting, saya pacaran dengan dia. Kami pun memutuskan untuk bertemu di depan sekolah," kata Amrijal, Kamis (10/1/2019).
Setelah bertemu, Amrijal lalu mengajak NF ke rumahnya, di Kompleks BTP Blok A/C Kota Makassar. Ia menginapkan NF selama sebulan.
Nahas, Amrijal rupanya tega melakukan hubungan badan kepada NF. Amrijal melampiaskan nafsunya kepada kekasihnya yang masih di bawah umur itu.
Baca: Awal Tahun Harga Semen Tetap, Segini Harga Eceran Bosowa dan Tonasa
Baca: Makassar Moslim Market Kenalkan Profil dan Keuntungan Jadi Mitra M3
"Saya inapkan dia di rumah. Kami tidur berdampingan. Saya telah 10 kali melakukan hubungan badan," sesal Amrijal.
Polisi akhirnya berhasil menyelamatkan NF, setelah satu bulan 8 hari di bawa lari oleh Amrijal. NF terbebas dari belenggu Amrijal setelah polisi mendatangi rumah pelaku.
Kasubag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan mengatakan, polisi menyesalkan sikap Amrijal yang tidak memiliki iktikad baik. Tambunan menilai, Amrijal tidak berupaya memulangkan NF ke rumah orang tuanya, malah mengambil kesempatan dan melakukan perbuatan tak pantas.
"Saat ini pelaku telah kami amankan di Mapolres Gowa untuk dimintai keterangan. Sementara si perempuan, kami coba berikan pemulihan trauma," kata Kasubag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan.(*)
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com
