Hari Amal Bhakti ke-73, Ka Kemenang Mamasa Ingatkan ASN Tingkatkan Solidaritas

Laporan Wartawan Wartawan Tribun Timur,  Herson Bonggakaraeng

TRIBUNMAMASA.COM, Mamasa -  Kementerian Agama Kabupaten mamasa menggelar upacara Hari Amal Bhakti yang ke-73 di Kantor Kementerian Agama Jl Poros Pallu, Dusun Limbong Lopi, Kelurahan Tawalian, Kecamatan Tawalian, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, Kamis (3/1/2019).

Kepala Kementrian Agama Kabupaten Mamasa H. Imran Kakesa, berharap kepada seluruh Aparatur Spill Negara (ASN) dilingkup Kemementerian Agama Kabupaten mamasa. Tetap menjaga, dan memelihara solidaritas dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab sebagai pelayan masyarakat, utamanya dibidang pembinaan keagamaan.

Hal itu disampaikan Imran Kakesa, usai menggelar upacara peringatan Hari Amal Bhakti yang ke-73 dilaman kantor Kemenag Kabupaten Mamasa.

Baca: Dosen FISIP Unismuh Makassar Minta Penyebar Hoax 7 Kontainer Surat Suara Ditangkap

Baca: Terungkap! 300 Pelajar Indonesia Diduga Jalani Kerja Paksa di Pabrik Taiwan, Dapat Perlakuan Begini

Baca: Kasat Lantas Sinjai Dimutasi ke Jeneponto

Baca: TRIBUNWIKI: Kenalkan Safriani Sudirman, Satu-Satunya Perempuan Anggota KPU

Baca: Siswa JILC Cendrawasih Belajar Jurnalis di Tribun Timur

Baca: Alasan Cuaca, Peringatan HAB Kemenag ke-73 UIN Alauddin Makassar Digelar di Auditorium

Baca: Awali Tahun 2019, Mentan Langsung Tancap Gas Ekspor Sayuran

Baca: Cuma Butuh Waktu 10 Menit, Begini Cara Cepat Bayar Pajak Kendaraan Anda

Baca: KPU Makassar Belum Rilis Semua Sumbangan untuk Parpol

Baca: Empat Orang Tersangka Kasus Sabu 1 Kg Masih Diperiksa Intensif

Pada kesempatan itu pula Kepala Kementrian Agama Kabupaten Mamasa H. Imran Kakesa menekankan untuk lebih meingkatkan solidaritas ASN pada kementerian agama secara internal. agar tercipta hubungan yang lebih dekat kepada masyarakat melalui komitmen pelayanan yang prima.

ASN pada kementerian Agama juga harus mampu bekerja dengan baik, dengan kepemimpinan yang amanah serta memberi kemudahan pelayanan pada masyarakat luas sesuai aturan baik secara akuntabel dan berkualitas,"harapnya kepada tribunmamasa.com

Imran menambhakn, ada enam sasaran program Kementrian Agama yang telah digariskan, yaitu meningkatknya kehidupan antar umat beragama, harmoni sosial dan kerukunan antar umat beragama, kualitas pelayanan keagamaan, akses pelayanan pendidikan, mutu pendidikan agama dan keagamaan, serta peningkatan kualitas pembangunan dibidang agama.

"Saya harap ke-enam sasaran tersebut harus tercermin dalam program kerja pusat dan daerah, disamping pembinaan toleransi dan kerukunan antar ummat beragama", Pungkasnya.

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com